Menu

Mode Gelap
Antisipasi Rabies, Pemkab Probolinggo Segera Buka Vaksinasi Hewan Peliharaan Gratis SDN Banjarsengon 02 Jember Terapkan Kelas Digital, Siswa Absen Pakai Barcode Mobil Polisi di Pasuruan Jadi Pengangkut Air Bersih untuk Warga Kekeringan Warga Mentor Probolinggo Dicokok Polisi Gara-gara Kepemilikan Bondet Digerogoti Penyakit Langka, Bocah 3 Tahun di Probolinggo ini Butuh Bantuan PKB Sesalkan Wabup Jember Surati KPK, Desak Bupati-Wabup Duduk Bersama

Pendidikan · 27 Sep 2025 16:39 WIB

SDN Banjarsengon 02 Jember Terapkan Kelas Digital, Siswa Absen Pakai Barcode


					MELEK DIGITAL: Siswa SDN Banjarsengon 02 Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, saat berbaris untuk melakukan absensi menggunakan barcode. (Foto: Istimewa).
Perbesar

MELEK DIGITAL: Siswa SDN Banjarsengon 02 Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, saat berbaris untuk melakukan absensi menggunakan barcode. (Foto: Istimewa).

Jember,- SDN Banjarsengon 02 Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, mulai menerapkan pembelajaran modern dengan memanfaatkan teknologi digital.

Upaya ini dilakukan untuk membekali para siswa agar lebih siap menghadapi perkembangan zaman dan kemajuan teknologi saat ini.

Kepala sekolah, Guntur Bayu Wibisono, mengatakan pembelajaran digital sudah dijalankan sejak April 2024 untuk siswa kelas V dan VI.

Dalam prosesnya, siswa dibiasakan menggunakan Chromebook, komputer, hingga aplikasi digital yang terhubung dengan akun belajar.

“Pembelajaran digital menggunakan perangkat sekolah. Anak-anak dibiasakan mengoperasikan Chromebook, komputer, hingga aplikasi digital yang terhubung dengan akun Belajar, dengan menggunakan ID Masing-masing,” ujar Guntur, Sabtu, (27/9/25).

Ia menuturkan, pembelajaran tidak hanya mengandalkan buku teks, melainkan juga menghubungkan materi dengan berbagai sumber informasi digital.

Bahkan, setiap siswa diwajibkan membuat portofolio digital dengan memanfaatkan Google Site, Canva, atau Google Docs.

“Semua produk siswa bisa terdokumentasi. Rekam jejak belajar tidak hilang, melainkan tersimpan rapi dalam sistem digital,” jelasnya.

Untuk mendukung itu, sekolah menyediakan learning management system (LMS) yang berfungsi sebagai pusat materi, penugasan, komunikasi guru–orang tua, hingga tempat pengumpulan produk siswa.

Menurut Guntur, ide ini lahir dari banyaknya perangkat sekolah yang jarang dipakai selama ini.

“Kami lihat laptop dan komputer jarang digunakan. Kalau tidak dipakai akan error dan rusak. Maka kami memulai konsep kelas digital,” katanya.

Selain pembelajaran, sekolah juga menerapkan absensi berbasis barcode sejak 2024. Guru kelas digital, Rania Shabrina Salsabil, menjelaskan sistem tersebut memanfaatkan data siswa yang terintegrasi dalam kartu identitas.

“Anak-anak setiap pagi berbaris, lalu memindai barcode di aplikasi Ship. Pulang sekolah juga memindai. Data langsung terekam oleh guru piket,” tuturnya.

Menurut Rania, sistem ini membuat orang tua lebih mudah memantau kehadiran anak. Bahkan ke depan, absensi akan langsung terkirim ke WhatsApp wali murid.

“Kalau sudah berjalan, hasilnya langsung terkirim ke WhatsApp wali murid,” ungkapnya.

Ia menambahkan, pembelajaran digital menggunakan pendekatan Merdeka Belajar. Siswa diajak aktif mengeksplorasi dan mempelajari fenomena yang terjadi di sekitar.

“Misalnya saat terjadi gempa, siswa mencari informasi penyebab, magnitudo, dampak, hingga sumber resmi. Jadi mereka belajar langsung dari peristiwa nyata,” jelas Rania.

Meski pada awalnya siswa membutuhkan waktu beradaptasi, perlahan mereka mulai terbiasa. “Kelas V biasanya masih penyesuaian. Namun di kelas VI, anak-anak sudah terbiasa dan lebih mandiri,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 10 kali

Baca Lainnya

Dulu Hanya Makan Sekali Sehari, Kini Siswa SD Ini Bisa Makan Dua Kali Berkat Program MBG

29 Agustus 2025 - 18:50 WIB

Polinema Jadi Harapan Baru Lumajang Cetak SDM Berdaya Saing Global

28 Agustus 2025 - 16:34 WIB

Tanpa Tunggu Tahun Ajaran Baru, Sekolah Rakyat di Jember Terima Siswa Sepanjang Tahun

1 Agustus 2025 - 16:59 WIB

Demi Sekolah, Siswi SD di Lumajang Terjatuh Saat Digendong Ayahnya Seberangi Lahar Semeru

1 Agustus 2025 - 16:31 WIB

Kurang Diminati, Pemkab Probolingggo Bakal Tutup SDN Warujinggo 2

18 Juli 2025 - 16:06 WIB

Miris! SDN Warujinggo 2 Probolinggo 2 Tahun Gagal Dapatkan Siswa Baru

17 Juli 2025 - 09:29 WIB

Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah

14 Juli 2025 - 19:54 WIB

Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Siswa Ikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah

14 Juli 2025 - 12:49 WIB

Sekolah Rakyat Segera Dimulai, Asrama dan Ruang Kelas Dikenalkan

11 Juli 2025 - 04:47 WIB

Trending di Pendidikan