Menu

Mode Gelap
Jalur Gumitir Dibuka Lebih Awal, DPRD Jember Ingatkan Pengguna Jalan Soal Hal ini Satu Pelaku Pembacokan di Jalur Bromo Ditangkap, Aroma Cinta Segitiga Menguap Komplotan Curanmor di Lumajang Bobol Garasi dan Gondol Pick Up Tolak Balapan, Pemuda Lumajang Jadi Korban Kekerasan di Jalan Status WhatsApp Berujung Maut, Dendam Cinta Lama Berakhir Tragis di Lumajang Kabar Baik! Jalur Gumitir Jember-Banyuwangi Bisa Dilintasi Mulai 4 September 2025

Hukum & Kriminal · 9 Jul 2025 20:03 WIB

Merasa Ditipu, Pasutri Adukan Luluk Nuril ke Polres Probolinggo


					LAPORAN: Kuasa Hukum Dimas Tri Tunggal Wardhana Suaidy saat mendampingi kliennya mengadukan penipuan yang dilakukan selebgram Luluk Nuril di Mapolres Probolinggo. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

LAPORAN: Kuasa Hukum Dimas Tri Tunggal Wardhana Suaidy saat mendampingi kliennya mengadukan penipuan yang dilakukan selebgram Luluk Nuril di Mapolres Probolinggo. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Kasus dugaan penipuan berkedok investasi dan arisan yang menyeret nama selebgram asal Probolinggo, Luluk Sofiatul Jannah alias Luluk Nuril, resmi memasuki babak baru.

Pasutri warga Dusun Krajan, Kelurahan Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Hasan Basri dan istrinya Nurul Qomariah, mendatangi Polres Probolinggo untuk mengadukan Luluk atas dugaan penipuan dan penggelapan dana dalam jumlah besar.

Langkah hukum tersebut diambil setelah berbagai upaya penyelesaian secara kekeluargaan menemui jalan buntu. Pasangan ini mengaku telah melayangkan somasi dan mengundang mediasi secara langsung, namun tidak mendapat respons yang baik dari pihak Luluk maupun suaminya.

“Klien kami hari ini datang secara resmi untuk mengadukan terkait dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan dana yang dilakukan oleh selebgram atas nama Luluk Sofiatul Jannah,” ujar kuasa hukum pasangan pasutri tersebut, Dimas Tri Tunggal Wardhana Suaidy, usai mendampingi kliennya di Polres Probolinggo, Rabu (9/7/25).

Menurut Dimas, awal mula kasus ini adalah tawaran investasi dan arisan yang dikemas dengan janji keuntungan tetap sebesar 10 persen setiap bulan. Iming-iming ini kemudian menarik minat banyak orang, termasuk kliennya, yang lantas menyetorkan uang dalam jumlah besar.

Sayangnya, sejak berinvestasi pada Februari lalu, dana tersebut tak kunjung menemukan kejelasan sesuai kesepakatan. Bahkan terlapor diduga hilang tanpa kabar.

“Modus yang digunakan sebenarnya bervariasi, tetapi pola besarnya sama, janji keuntungan bulanan. Klien kami mengalami kerugian cukup besar, bahkan bisa dikatakan fantastis,” jelas Dimas.

Dalam laporannya, Hasan Basri mengaku kehilangan dana lebih dari Rp500 juta. Sedangkan istrinya Nurul Qomariah, mengalami kerugian lebih dari Rp400 juta.

Menariknya, aduan ini tidak hanya ditujukan kepada Luluk. Kuasa hukum menyebut bahwa suami Luluk juga diduga kuat ikut terlibat dalam aliran dana hasil penipuan tersebut.

Suami Luluk yang juga eks Polisi diduga turut serta dalam pengelolaan dan menikmati keuntungan yang seharusnya dikembalikan kepada para korban.

“Dugaannya ada keterlibatan dari suaminya, ikut cawe-cawe,” ucapnya menegaskan.

Dimas menyebut, pihaknya akan mengawal kasus ini hingga tuntas. Ia juga berharap agar aparat penegak hukum bertindak cepat dan adil, mengingat nilai kerugian yang dialami korban tidak kecil.

Ia juga mengungkap bahwa Hasan dan Nurul bukan satu-satunya korban dalam kasus ini. Sejumlah orang lainnya disebut mengalami kerugian serupa, namun masih mempertimbangkan langkah hukum karena alasan pribadi.

“Kami menerima informasi bahwa ada korban lain, bahkan lebih dari satu. Tapi memang sebagian dari mereka masih dalam tahap berpikir untuk melapor secara resmi. Mungkin masih berharap uangnya kembali secara kekeluargaan,” ujarnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 218 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Satu Pelaku Pembacokan di Jalur Bromo Ditangkap, Aroma Cinta Segitiga Menguap

2 September 2025 - 20:19 WIB

Komplotan Curanmor di Lumajang Bobol Garasi dan Gondol Pick Up

2 September 2025 - 19:33 WIB

Tolak Balapan, Pemuda Lumajang Jadi Korban Kekerasan di Jalan

2 September 2025 - 19:12 WIB

Status WhatsApp Berujung Maut, Dendam Cinta Lama Berakhir Tragis di Lumajang

2 September 2025 - 18:54 WIB

Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki

1 September 2025 - 19:45 WIB

Pria di Pasuruan Masuk Rumah Tetangga, Sempat Damai tapi Akhirnya Ditahan karena Narkoba

31 Agustus 2025 - 19:14 WIB

Begal Bersenjata Celurit Gasak Motor di Winongan Pasuruan

30 Agustus 2025 - 15:07 WIB

Tipu Warga Pakai Identitas Palsu, Pria Asal Lumajang Jadi Tersangka Penipuan Bansos

29 Agustus 2025 - 17:30 WIB

Modus Jual Beli Mobil Berkedok Kredit, Guru di Lumajang Terjebak Skema Tipu Daya Teman Sendiri

29 Agustus 2025 - 15:54 WIB

Trending di Hukum & Kriminal