Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Sosial · 13 Apr 2025 20:08 WIB

Jembatan Pajarakan Rusak, Jalur Pantura Probolinggo Macet 3 KM


					MACET: Kondisi kemacetan kendaraan di Jalan Raya Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. (foto: Ali Ya'lu).
Perbesar

MACET: Kondisi kemacetan kendaraan di Jalan Raya Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,– Kemacetan lalu lintas terjadi di kawasan Jembatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (13/4/25). Kendaraan mengular panjang akibat jalan berlubang yang membahayakan pengendara.

Kepadatan kendaraan bahkan terpantau hampir mencapai Alun-Alun Kraksaan di sisi timur dan Simpang 3 Klaseman di sisi barat dengan panjang antrean sekitar tiga kilometer.

Kondisi jalan yang rusak di atas jembatan menjadi penyebab utama melambatnya arus kendaraan dari dua arah. Banyak pengemudi yang terpaksa mengurangi kecepatan secara drastis saat melintas, sehingga menimbulkan penumpukan.

Untuk mengurai kemacetan, petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung memberlakukan sistem buka tutup jalur. Rekayasa lalu lintas ini dilakukan guna memastikan kendaraan dapat melintas secara bergantian dengan aman.

“Solusinya selain pola-pola buka tutup, sedang dikomunikasikan dengan dinas PU untuk perbaikan segera dilaksanakan,” kata Kasatlantas Polres Probolinggo, AKP Safiq Jundhira.

Sementara itu, jalan tol Probolinggo – Banyuwangi (Probowangi) yang dapat menjadi alternatif, belum dapat digunakan karena proses konstruksi masih belum rampung.

Hal ini membuat pengguna jalan tidak memiliki banyak pilihan rute, dan semakin memperparah kondisi lalu lintas di jalur nasional tersebut.

“Kami sudah koordinasi dengan pihak tol, tapi dari tol blum bisa memberikan izin karena mempertimbangkan faktor keselamatan, faktor masih adanya proses pengerjaan tol, dan perizinan dari pusat juga,” tambah Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 202 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim

18 September 2025 - 19:40 WIB

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September

11 September 2025 - 20:31 WIB

Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik

10 September 2025 - 19:57 WIB

Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih

9 September 2025 - 15:30 WIB

Jalur Gumitir Dibuka Lebih Awal, DPRD Jember Ingatkan Pengguna Jalan Soal Hal ini

2 September 2025 - 20:54 WIB

Kabar Baik! Jalur Gumitir Jember-Banyuwangi Bisa Dilintasi Mulai 4 September 2025

2 September 2025 - 18:45 WIB

Trending di Sosial