Menu

Mode Gelap
Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong Dinkes Jember Siapkan 175 Tim Medis untuk Sukseskan MTQ XXXI Jawa Timur 2025 Untuk Ganti Motor Dinas, Pemkab Lumajang Sediakan Rp35 Juta per Desa Jelang Konfercab NU Kraksaan, Desakan Reformasi Pengurus Terjerat Pusaran Korupsi Bermunculan BKD Lumajang Pasrah ke Pusat, Rekrutmen ASN Masih Menggantung Pecatan PNS di Probolinggo Diringkus Polisi Pasca Gelapkan Uang demi Judi Online

Nasional · 4 Sep 2018 05:40 WIB

Masih Trauma, 21 Penumpang KLM Wahyu Ilahi 02 Belum Dipulangkan


					Masih Trauma, 21 Penumpang KLM Wahyu Ilahi 02 Belum Dipulangkan Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sebanyak 21 korban terbakarnya Kapal Layar Motor (KLM) Wahyu Ilahi 02 rencananya pulang pada Selasa (4/9/2018) hari ini. Namun karena kondisi psikologis para korban yang masih trauma, kepulangan mereka ditunda Rabu (5/9/2018) besok menggunakan pesawat terbang melaui Bandara Juanda.

Ke-21 yang sebagian besar dari Kecamatan Batang, Kabupaten Jeneponto tersebut , hingga kini masih bertahan di Stasiun Radio Pantai Probolinggo.

Hari ini mereka kedatangan perwakilan Pemkab Jeneponto, Polsek Batang, dan Koramil Batang. Mereka akan menemani kepulangan para korban ke Jeneponto.

Mus Muliyadi, Kasi Kedaruratan pada BPBD Jeneponto mengatakan, kedatangan dirinya merupakan instruksi Bupati Jeneponto Drs H Ikhsan Iskandar MSu untuk memastikan kondisi 21 korban terbakarnya Wahyu Ilahi.

“Kami datang untuk memastikan kondisi dan keadaan para korban. Kami bersyukur selamat dan besok sekalian kami akan menemani kepulangan ke Jeneponto,” kata Mus Muliyadi.

Tertundanya kepulangan mereka, tambahnya, karena kondisi psikologis para korban yang masih ada rasa traumatik. Selain ditunda, kepulangan menggunakan pesawat.

“Karena masih ada traumatik pulangnya diganti besok menggunakan pesawat. Dan biayanya sudah ditanggung Pemkab Jeneponto,”ujarnya.

Gerson (30) salah satu penumpang KLM Wahyu Ilahi mengaku, sudah tak sabar ingin menemui sanak keluarga di Kecamatan Batang Kabupaten Jeneponto. Bahkan ia sudah berkemas-kemas menyiapkan kepulangan hari ini.

“Sudah siap pulang hari ini, sudah kangen keluarga. Tapi karena jadwal pesawat besok jadi agak sabar dulu,” ucap Gerson.

Diketahui sebelumnya, Sebanyak 21 penumpang kapal Wahyu Ilahi 02 yang mengalami kecelakaan pada Kamis (30/8/2018) di perairan laut Nusa Tenggara Timur (NTT). Kapal yang terbakar tersebut tak dapat diselamatkan. Namun 21 penumpang berhasil diselamatkan KM Nagoya Sejahtera 04 yang berada di sekitar lokasi. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Rumah di Mandaran Kota Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

12 September 2025 - 13:38 WIB

Duh! Bayi Perempuan Ditemukan di Pos Ronda Pohsangit Leres Probolinggo, Sengaja Dibuang?

12 September 2025 - 08:59 WIB

Terisolasi Akibat Banjir Lahar Semeru, Puluhan Siswa SD Tak Bisa Sekolah

11 September 2025 - 16:52 WIB

Warga Sumurmati Probolinggo Jadi Korban Meninggal Banjir Bali, Jenazah Dimakamkan

11 September 2025 - 14:07 WIB

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Warga Sumberlangsep Terisolasi

10 September 2025 - 20:10 WIB

Pikap Bermuatan Sayur Tabrak Pemotor di Grati, Dua Kendaraan Masuk Parit

10 September 2025 - 18:46 WIB

Waspada! Siswa SDN Kanigaran 6 Kota Probolinggo Nyaris jadi Korban Penculikan

10 September 2025 - 15:08 WIB

Bupati Probolinggo Ucapkan Selamat ke Menkeu, Berharap Sinergi Pusat dan Daerah untuk Infrastruktur Kian Kuat

9 September 2025 - 13:07 WIB

Ban Meletus dan Terjebak di Rel, Nissan Serena Dihantam Kereta Api di Probolinggo

8 September 2025 - 22:11 WIB

Trending di Peristiwa