Menu

Mode Gelap
Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno Top! Jember Marching Band Sabet 5 Emas di Kejuaraan Dunia Malaysia Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur Polisi Tetapkan 5 Tersangka Pengeroyokan di Gondang Wetan Pasuruan, Seluruhnya Pelajar Warga 4 Desa Bergotong Royong Bangun Akses Baru di Senduro Lumajang

Sosial · 11 Feb 2025 20:52 WIB

Dukung Pemerataan Ekonomi, KAI Daop 9 Jember Turunkan Harga Tiket KA Ijen Ekspres


					TIKET TURUN: Sejumlah penumpang yang naik KA  Ijen Ekpres di wilayah KAI Daop 9 Jember. (foto: istimewa)
Perbesar

TIKET TURUN: Sejumlah penumpang yang naik KA Ijen Ekpres di wilayah KAI Daop 9 Jember. (foto: istimewa)

Jember,- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 9 Jember menurunkan harga tiket untuk KA Ijen Ekspres yang melayani rute Ketapang – Malang PP. Penurunan harga ini berlaku sejak Senin (10/2/25).

Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, mengatakan penurunan harga tiket, diharapkan bisa menjangkau semua kalangan masyarakat.

“Dengan tarif tiket KA Ijen Ekspres yang lebih terjangkau, kami berharap lebih banyak masyarakat dari berbagai kalangan dapat menikmati layanan transportasi kereta api, sehingga mendorong pemerataan ekonomi,” kata Cahyo, Selasa (11/2/25).

Awalnya, harga tiket KA Ijen Ekspres untuk kelas ekonomi new generation ditawarkan sebesar Rp 260 ribu. Sementara kelas eksekutif seharga Rp 390 ribu.

Namun, kini harga tiket untuk kelas ekonomi telah disesuaikan menjadi Rp 175 ribu. Adapun kelas eksekutif menjadi Rp 265 ribu, dengan penurunan hingga 32 persen.

Lebih lanjut, Cahyo menambahkan bahwa penetapan tarif tiket kereta api mengikuti pedoman tarif batas bawah, dan atas yang telah ditentukan.

Meski harga tiket KA Ijen Ekspres mengalami penurunan, KAI Daop 9 Jember menegaskan akan tetap menjaga kualitas layanan kepada penumpang.

“Walaupun harga tiket mengalami penurunan, kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu,” ujarnya.

Dengan penurunan harga ini, cahyo berharap masyarakat akan beralih ke transportasi kereta api, dan dapat membantu mengurangi kemacetan di jalan raya, serta meningkatkan mobilitas masyarakat.

“Kami berharap langkah ini tidak hanya meningkatkan akses tranportasi tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” tutupnya. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 218 kali

Baca Lainnya

Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga

20 September 2025 - 19:45 WIB

Warga 4 Desa Bergotong Royong Bangun Akses Baru di Senduro Lumajang

20 September 2025 - 13:28 WIB

Jembatan Beton Rp3,5 Miliar Gantikan Jembatan Bambu yang Ambruk

20 September 2025 - 12:49 WIB

Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS

19 September 2025 - 18:53 WIB

Jalan Rusak Akibat Banjir Lahar, Warga Gondoruso Gotong Royong Lakukan Perbaikan

19 September 2025 - 12:51 WIB

Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim

18 September 2025 - 19:40 WIB

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Trending di Sosial