Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Politik · 13 Agu 2024 01:08 WIB

Gegara Hal ini, PKB Tolak Ning Tiwi yang Direkomendasikan PDI-P Dampingi Habib Hadi


					Ketua DPC PKB Kota Probolinggo, Abdul Mujib. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

Ketua DPC PKB Kota Probolinggo, Abdul Mujib. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- DPC PKB Kota Probolinggo memutuskan menolak rekomendasi PDI Perjuangan, yang mengutus Sri Setyo Pertiwi atau Ning Tiwi sebagai Bakal Calon Wakil Walikota (Bacawawali) Pronolinggo, mendampingi Habib Hadi Zainal Abidin, yang didapuk sebagai Bakal Calon Walikota (Bacawali).

Hal itu dilakukan mengingat belum rampungnya masalah internal partai di tingkat DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo pasca rekomendasi turunya surat rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan.

Seperti diketahui, dalam rekomendasi tersebut DPP PDI Perjuangan memberikan surat rekomendasi kepada Habib Hadi Zainal Abidin sebagai Bacawali dan Ning Tiwi sebagai Bacawawali.

Ketua DPC PKB Kota Probolinggo, Abdul Mujib membenarkan bahwa DPC PKB Kota Probolinggo menolak rekomendasi dari partai berlambang banteng dengan moncong putih tersebut.

Penolakan, dijelaskan Mujib, dilakukan dengan cara pihaknya akan mengirim surat untuk mengembalikan surat rekomendasi dari PDI Perjuangan.

“Jadi yang ditolak ini akar permasalahannya, yang mana telah muncul video penolakan terhadap nama paslon di internal. Namun bukan terkait dengan kerjasama atau koalisi dengan PDI Perjuangan,” ujar Mujib, Senin (12/8/24).

Terkait sosok yang diinginkan PKB untuk menjadi wakil wakikota, Mujib mengungkapkan siapapun bisa masuk, tak terkecuali Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo, Nasution.

Namun, imbuhnya, siapapun yang bakal digandeng tentu harus komunikasi lanjutan sehingga tidak ada gejolak di internal partai.

Terkait persiapan menjelang pendaftaran, Mujib mengakui bahwa persiapannya memang mepet. Namun demikian, PKB tidak ingin ada gejolak di tingkat bawah yang berdampak pada kondusifitas partai.

“Kami tidak menolak koalisi dengan PDI Perjuangan, namun dengan adanya rekomendasi yang mungkin tidak sesuai dengan keinginan dari PAC (Pengurus Anak Cabang, red( dan menimbulkan penolakan, ini menjadi pertimbangan bagi PKB,” ucap dia. (*)

 


Editor: Mohamad S
Publisher: Nuri Maulida


 

Artikel ini telah dibaca 110 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang

14 September 2025 - 20:01 WIB

Lansia di Pasuruan Dianiaya Menantu, Korban Alami Luka Serius

14 September 2025 - 16:49 WIB

Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut

6 September 2025 - 19:12 WIB

Dulu Duel saat Pilkada, PDI-P dan Partai Nasdem Kini Dukung Pemerintahan Gus Haris – Ra Fahmi

3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Trending di Politik