Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Ekonomi · 31 Jan 2024 20:05 WIB

Kendalikan Inflasi, Pemkab Lumajang Gelar Gerakan Pangan Murah


					TINJAU: Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, saat meninjau gerakan pangan murah di Alun-alun Lumajang. (foto: Asmadi) Perbesar

TINJAU: Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, saat meninjau gerakan pangan murah di Alun-alun Lumajang. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Untuk mengendalikan inflasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, gelar gerakan pangan murah di Alun-Alun Lumajang, Rabu (31/1/24) siang.

Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni menyebut, pihaknya menyadari pentingnya ketersediaan pangan sebagai kebutuhan dasar bagi setiap individu.

Disamping itu, imbuhnya, ketidakseimbangan antara ketersediaan pangan dan kebutuhan dapat memicu inflasi, yang berpotensi mengganggu stabilitas ekonomi.

“Dengan Gerakan Pangan Murah ini, saya berharap dapat mengendalikan inflasi dan menjaga pasokan serta harga pangan agar tetap stabil, khususnya di awal tahun 2024,” kata Yuyun, panggilan akrab Indah Wahyuni.

Yuyun juga menyikapi kenaikan harga cabe rawit yang mempengaruhi inflasi di wilayahnya. Ia ingin ada langkah konkrit untuk mengatasi masalah tersebut, sambil mendorong gerakan menanam cabai ke masyarakat.

“Semoga ke depannya, kegiatan serupa dapat diadopsi di daerah lain, guna meningkatkan ketahanan pangan daerah, terutama dalam diversifikasi sumber pangan lokal,” tuturnya.

Ia berharap agar kegiatan tersebut memberikan dampak positif bagi masyarakat Lumajang dan membantu warga memperoleh bahan pangan pokok harian dengan harga yang terjangkau namun tetap berkualitas.

Yuyun juga memberikan apresiasi terhadap pengembangan kebun B2SA (Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman), oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang bersama TP PKK Kelurahan Rogotrunan.

“Saya berharap, kebun B2SA ini dapat memberdayakan masyarakat, khususnya di Kelurahan Rogotrunan, serta menciptakan sinergi antar OPD terkait dengan TP PKK kabupaten/kelurahan,” pungkasnya. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kisah Yulianto, Petani Lumajang yang Berani Ambil Risiko

25 April 2025 - 13:32 WIB

Pemkot Probolinggo Mulai Persiapkan Koperasi Merah Putih, Optimis Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

22 April 2025 - 17:03 WIB

Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan

12 April 2025 - 17:57 WIB

Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok?

9 April 2025 - 18:07 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

7 April 2025 - 18:23 WIB

Lahan Pertanian Padi Meningkat, Kota Probolinggo Hasilkan 8,9 Ton Per Hektar

7 April 2025 - 18:04 WIB

Kebutuhan Melonjak Menjelang Lebaran, Stok LPG di Jember Dipastikan Aman

30 Maret 2025 - 05:45 WIB

Jelang Lebaran Stok BBM dan LPG di Lumajang Dipertanyakan

26 Maret 2025 - 11:20 WIB

Trending di Ekonomi