PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kepolisian Resort Kota Probolinggo, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), lokasi penganiayaan terhadap Aldi (12) dan Nuril (16) di jalan raya Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto, Selasa (10/7/2018). Olah TKP ini, untuk mengungkap penyebab pasti kejadian yang menewaskan seorang remaja ini.
Kapolsek Wonomerto, AKP Sugianto menjelaskan, olah TKP di jalan arah Wonoasih-Bantaran itu, merupakan bagian pengembangan pembacokan yang menimpa kedua korban. Sebab hingga saat ini penyebab kejadian tersebut masih simpang siur.
“Olah TKP ini meliputi 3 adegan penting, yakni saat korban terjatuh, mencari jejak jejak pelaku serta mencari barang bukti yang hilang,” kata Sugianto kepada wartawan.
Kapolres menambahkan, ada beberapa temuan penting saat olah TKP, seperti beberapa onderdil motor. Polisi juga mengidentifikasi barang bukti milik korban, yakni motor Honda Supra Fit dan baju korban.
“Beberapa temuan penting, akan kita kembangkan lebih lanjut. Diduga pelaku sama-sama menggunakan motor, namun kami belum tahu pasti penyebab korban dibacok,” terang Sugianto.
Diketahui, Aldi dan Nuril, dua pelajar asal Kelurahan Kareng Lor, Kecamatan Kedopok, menjadi korban penganiayaan, Senin (9/7/2018) sekitar pukul 16.45 WIB. Peristiwa membuat Aldi tewas di TKP dengan luka dibagian kepala, punggung dan dada. Sedangkan Nuril, rekan korban masih dirawat di RSU dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo. (*)
Penulis : Rahmad Saleh
Editor : Efendi Muhamad
Tinggalkan Balasan