Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Peristiwa · 28 Agu 2023 15:56 WIB

Bakar Sampah dan Ditinggal Pulang, Tumpukan Serbuk Sengon Terbakar


					Foto: Istimewa. Perbesar

Foto: Istimewa.

Probolinggo – Tumpukan serbuk dan beberapa kayu sengon di tempat pemotongan kayu milik Budi Hermanto (37) yang berada di Dusun Krajan, Desa Klenang Lor, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo ludes terbakar, Senin (28/8/2023) pagi. Hal itu terjadi karena diduga kecerobohan salah seorang pekerja di tempat pemotongan kayu tersebut.

Humas Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Sholehuddin mengatakan, peristiwa bermula saat salah seorang pekerja membakar sampah di dekat serbuk pemotongan kayu pada Minggu (27/8/2023) malam. Namun, ketika sisa api belum betul-betul dipadamkan, pekerja tersebut lantas pulang. Nyatanya, bekas api menyambar serbuk kayu, yang kemudian menimbulkan kebakaran.

“Dikira api sudah padam, makanya ditinggal pulang. Ternyata pagi tadi sekitar pukul 9.45 WIB, kami dikabari ada kebakaran, yang disebabkan pembakaran sampah semalam,” katanya, Senin (28/8/2023).

Akses jalan yang cukup sulit, membuat damkar butuhwaktu sekitar 15 menit untuk tiba di lokasi dan memulai proses pemadaman. Dengan tujuh personel yang diterjunkan, dan mobil damkar yang berkapasitas 3.500 liter, api akhirnya bisa dipadamkan dua jam kemudian.

“Akses jalan cukup sulit, kemudian sumber air cukup jauh. Itu yang lumayan memakan waktu. Karena kami masih harus isi ulang mobil tangki. Jadi tadi setidaknya ada 7.000 liter air yang dibutuhkan untuk pemadaman,” paparnya.

Akibat hal tersebut, kerugian ditaksir sekitar Rp10 juta. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

“Kami imbau, agar masyarakat tidak membakar sampah dan ditinggalkan dalam keadaan menyala, apalagi musim panas dan angin seperti saat ini, agar tidak terjadi kebakaran,” katanya. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok

14 Juli 2025 - 19:30 WIB

Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya

14 Juli 2025 - 17:56 WIB

Warga Kupang NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jember, ini Dugaan Penyebabnya

14 Juli 2025 - 16:21 WIB

Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat

14 Juli 2025 - 15:07 WIB

Pendaki Muda Hilang Setelah Bertingkah Aneh, Ditemukan Lemas di Lereng Gunung Lemongan

14 Juli 2025 - 14:26 WIB

Perahu Rombongan Pemancing Terbalik di Perairan Lekok Pasuruan, Dua Orang Tewas, Tiga Masih Hilang

14 Juli 2025 - 11:59 WIB

Ditinggal Pergi, Rumah Kepala Dusun di Lumajang Terbakar Habis

13 Juli 2025 - 19:12 WIB

Tembok SDN Kalipang 1 Dibobol Tengah Malam, Pencuri Kabur Usai Kepergok Penjaga

13 Juli 2025 - 18:34 WIB

Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Asal Pasuruan Disambut Suasana Haru

12 Juli 2025 - 16:06 WIB

Trending di Peristiwa