Menu

Mode Gelap
Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah di Jember, Harga Jual Sembako Dibawah HET Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan Pemkot Probolinggo Segera Galakkan Siskamling Guna Cegah Gangguan Keamanan Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger Jelang Konfercab NU Kraksaan, JIN: Regenerasi Pengurus jadi Kunci, Kembalikan Marwah NU

Berita Pantura · 19 Jun 2018 10:46 WIB

Urai Kemacetan, Satlantas Polresta Probolinggo Tambah Timer Lampu Hijau


					Urai Kemacetan, Satlantas Polresta Probolinggo Tambah Timer Lampu Hijau Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Banyaknya kendaraan yang melintas di jalan Kota Probolinggo saat arus balik, sempat membuat kemacetan lalu lintas. Titik kemacetan diantaranya terlihat di traffick ligth Pilang dan Ketapang, bahkan antrian kendaraan mengular hingga 2 kilometer.

Atas kondisi itu, Satlantas Polresta Probolinggo mengambil solusi dengan menambah durasi ‘timer traffic light’ di sejumlah ruas jalanan kota. Langkah ini dipandang efektif untuk menekan kemacetan, baik tumpukan kendaraan roda dua maupun roda empat.

“Untuk itu kami menambah lama nyala timer traffic light, khususnya lampu hijau sehingga kemacetan bisa terurai,” Kata Kasatlantas Polresta Probolinggo, AKP Alpogohan, Selasa (19/6/2018)

Sebagai durasinya ditambah, lama timer traffic light sekitar 20 detik, untuk lampu warna hijau. Kini petugas menambahnya 5 detik sehingga total menjadi 25 detik. Pola tersebut diterapkan di traffic light wilayah Pilang dan Ketapang.

“Jika nanti masih terlihat kemacetan tentunya penambahan timer lampu hijau akan kita pertimbangkan untuk ditambah lagi, termasuk di traffic light kawasan lain,” tukas Alpogohan.

Kasatlantas menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Probolinggo untuk proses penambahan timer lampu hijau. Tak hanya itu, kendaraan besar juga dihimbau melewati jalur lingkar utara. “Agar kepadatan arus tidak signifikan,” pungkas dia. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh

Editor : Achmas Zulkifli

 

 

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Jelang Konfercab NU Kraksaan, JIN: Regenerasi Pengurus jadi Kunci, Kembalikan Marwah NU

13 September 2025 - 12:17 WIB

Jelang Konfercab, Nun Alex Sodorkan Nama Gus Hafid sebagai Calon Ketua NU Kraksaan

11 September 2025 - 16:02 WIB

Buruh Tambang di Lumajang Dipertimbangkan jadi Penerima Jaminan Sosial dari DBHCHT

11 September 2025 - 11:15 WIB

Sengketa Tanah di Sukoharjo Paksa DPRD Kota Probolinggo Gelar RDP

10 September 2025 - 22:01 WIB

Dishub Jember Jamin Bandara Notohadinegoro Siap Sambut Penerbangan Perdana

10 September 2025 - 20:19 WIB

Penerbangan Perdana Halim–Jember Dibuka 18 September, Tiket Sudah Bisa Dipesan

10 September 2025 - 18:59 WIB

GMNI Jember Lurug Kantor DPRD, Desak Reformasi Polri hingga Transparansi DPR

9 September 2025 - 16:44 WIB

Cegah Sengketa, KAI Daop 9 Jember dan Kejari Kota Probolinggo Sepakati Kerjasama

8 September 2025 - 20:13 WIB

Coretan Provokatif Muncul di Sejumlah Titik Kota Pasuruan, Kritisi Kepolisian

8 September 2025 - 18:40 WIB

Trending di Regional