Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Peristiwa · 2 Mar 2023 19:28 WIB

Hujan Deras di Lereng Argopuro, Jembatan Penghubung Dua Kecamatan Putus


					AMBROL: Tangkapan layar jembatan penghubung 2 kecamatan di Kab. Probolinggo putus. Perbesar

AMBROL: Tangkapan layar jembatan penghubung 2 kecamatan di Kab. Probolinggo putus.

Gading,- Jembatan gantung di perbatasan Desa Sentul, Kecamatan Gading, dengan Desa Ranon, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo putus akibat terbawa arus, Kamis (2/3/23) petang.

Perangkat Desa Ranon Buadi mengatakan, jembatan gantung itu terputus sekitar pukul 17.30 WIB. Arus Sungai Rabunan yang deras dan meluap menjadi penyebabnya.

“Sekarang sudah tidak bisa dilewati lagi, harus diperbaiki. Karena aliran sungainya memang sangat besar dan sampai jembatannya terputus,” ujar Fuadi saat dikonfirmasi via sambungan seluler.

Fuadi menambahkan, panjang jembatan ambrol yang menghubungkan Kecamatan Pakuniran-Gading itu sekitar 50 meter dengan lebar hampir 2 meter.

Ia mengakui, persoalan jembatan memang menjadi masalah klasik warga di lereng pegunungan Argopuro saat musim hujan tiba. Sebab jembatan menjadi sarana penting mengingat wilayah tersebut dibelah sungai.

“Kalau perbaikan memang setiap tahun diperbaiki,” ujar dia.

Salah satu warga setempat Susilowati mengatakan, hujan mengguyur Desa Sentul dan sekitarnya sejak sekitar pukul 14.00 WIB. Kemudian, sekitar pukul 17.30 WIB, jembatan dikabarkan putus diterjang banjir.

“Hujannya memang deras. Setelah itu saya mendapat informasi kalau jembatan itu sudah putus,” ia menekankan.

Menurutnya, warga Desa Ranon, Kecamatan Pakuniran, saat ini tidak bisa melintasi Sungai Pancarglagas karena jembatan remanen yang selama ini menjadi akses utama sudah putus.

“Semoga bisa secepatnya jembatan pengganti dibangun, agar aktifitas warga tidak terganggu,” harap dia. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Trending di Peristiwa