Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Peristiwa · 8 Des 2022 16:08 WIB

Jembatan Gantung Gladak Perak Ditutup untuk Umum


					Jembatan Gantung Gladak Perak Ditutup untuk Umum Perbesar

Lumajang, – Pascaerupsi Gunung Semeru Jembatan Gantung Gladak Perak yang menghubungkan dua kecamatan di Kabupaten Lumajang ditutup. Padahal, jembatan tersebut juga menjadi akses penghubung antara Lumajang dan Malang.

“Untuk Jembatan Gantung Gladak Perak masih belum memungkinkan untuk dijadikan jalur umum karena masih ada bekas longsoran dan jalan bebatuan yang mengkhawatirkan pengguna jalan,” kata Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, Kamis (8/12/2022).

Jembatan Gantung Gladak Perak tersebut pada Minggu (4/12/2022) kemarin terdampak awan panas guguran (APG) Gunung Semeru. Sehingga, untuk bisa dilewati, harus dibersihkan terlebih dahulu.

Sebab, masih ada bekas material vulkanik dari Gunung Semeru. Sehingga apabila ingin dibuka untuk umum, setidaknya jembatan tersebut harus dibersihkan.

Kendati demikian, lanjut dia, jembatan gantung tersebut bisa digunakan hanya untuk keadaan darurat saja dan penggunaannya pun harus mendapatkan kawalan dari petugas untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Bupati juga mengatakan, penggunaan Jembatan Gantung Gladak Perak saat ini hanya diperuntukkan untuk keadaan darurat. Penggunaannya pun harus mendapatkan kawalan dari petugas.

Sementara, untuk akses menuju Pronojiwo lewat Curah Kobokan juga belum dapat diakses karena Dusun Kajarkuning menjadi daerah paling parah terdampak awan panas guguran Gunung Semeru.

“Untuk arah Curah Kobokan, sedang dibuatkan jalur dan saat ini beberapa alat berat sudah berada di Kajar Kuning untuk bisa membuka akses jalan dan bisa digunakan kembali sebagai jalur alternatif ke Pronojiwo,” pungkasnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu

2 Mei 2025 - 20:01 WIB

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Trending di Peristiwa