Takut Hewan Qurban Terpapar PMK? Potong di RPH Saja

Kraksaan,- Hari raya qurban (Idul Adha) bakal berlangsung tak sampai 3 pekan kedepan. Meski demikian, penyebaran Penyakit Mulut dan Kulit (PMK) masih merebak di Indonesia, tak terkecuali di Kabupaten Probolinggo.

Medik Veteriner Muda Dinas Pertanian dan Peternakan (Diperta) Kabupaten Probolinggo, Nicolas Nuryuliaton mengatakan, menjelang Idul Adha pihaknya terus berbenah untuk memastikan sapi yang dipotong sehat dan tidak terjangkit PMK.

Salah satunya, dengan mempersiapkan layanan Rumah Potong Hewan (RPH) secara gratis bagi warga. RPH gratis ini disiapkan sesuai Standard Operating Procedure (SOP) PMK.

“RPH kami akan dicukupi dengan sarana prasarana SOP PMK, salah satunya adalah adanya tempat perebusan jeroan, tulang, dan kepala, juga ada tempat penampungan limbah dan higinsanitasi ternak qurban,” kata Nicolas, Rabu (22/6/22).

Nicolas menjelaskan, RPH yang ada di Probolinggo akan diawasi oleh tenaga teknis kesehatan hewan. RPH tersebut juga akan selalu menjaga SOP PMK, protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dan kesehatan hewan saat PMK seperti saat ini.

“Dinas juga sudah proses untuk mengirimkan surat ke kecamatan se-Kabupaten Probolingo untuk nantinya menyampaikan ke kepala desa tentang peraturan penyembelihan di RPH terkait hewan qurban,” jelasnya.

Selain itu, imbuh Nicolas, pihaknya akan mengirimkan surat ke masjid Agung Areaudloh Alun-alun Kraksaan. Sebab dalam 2 tahun terakhir, masjid tersebut melakukan pemotongan hewan qurban ke RPH.

“Jadi RPH yang beroperasi di Kabupaten Probolinggo itu ada 6 titik, yaitu RPH di Kecamatan Gading, Krejengan, Besuk, Maron, Banyuanyar, danbdi Leces,” pungkas dia. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R

Baca Juga  Kapal Cantrang Dibolehkan, Ribuan Masyarakat Mayangan Gelar Tasyakuran

Baca Juga

Harga Beras dan Gabah Jomplang Banget! Petani Lumajang Salahkan Beras Impor

Lumajang,- Harga beras premium di Kabupaten Lumajang kini mencapai Rp15.000 ribu per kilogram (kg). Ironisnya, …