Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Lingkungan · 26 Mei 2022 18:20 WIB

Sebanyak 11 Desa di Dua Kecamatan Terdampak Banjir


					Sebanyak 11 Desa di Dua Kecamatan Terdampak Banjir Perbesar

Probolinggo,- Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo mendata, sebanyak 11 desa terdampak banjir akibat hujan dengan intensitas sedang-deras, sejak Kamis (26/5/2022) pagi. Selain itu juga dilaporkan, sebuah tanggul sungai jebol akibat diterjang banjir.

Desa-desa yang terdampak banjir itu terletak di dua kecamatan yaitu, Kecamatan Gending sebanyak enam desa. Yakni, Gending, Jatiadi, Pesisir, Klasemen, Brumbungan Lor dan Bulang.

Selanjutnya sebanyak lima desa di Kecamatan Pajarakan yakni, Karangpranti, Karanggeger, Sukokerto, Penambangan dan Gejugan. Saat ini, pantauan sementara air banjir sudah berangsur surut.

“Untuk Desa Gending yang terdampak, termasuk juga tanggul jebol itu masuk Dusun Buyut, Desa Gending. Alhamdulillah kalau untuk korban jiwa di dua kecamatan ini nihil ,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Probolinggo, Rachmad Waluyo.

Rachmad menyebutkan, di Kecamatan Gending khususnya di Desa Gending tepatnya Dusun Krajan 2 tercatat puluhan warga sekitar terdampak banjir. Di antaranya di RT 5 sebanyak 60 kepala keluarga (KK), RT 6 ada 50 KK dan RT 7 sebanyak 30 KK.

“Beberapa pihak juga sudah kami libatkan dalam penanganan banjir kali ini, mulai dari perangkat desa masing-masing, tim rescue siluman dan Tagana dan untuk sementara saat ini dilaporkan jika kondisi air sudah mulai berangsur-angsur surut,” ungkap Rachmad.
Seperti diketahui, hujan mengguyur Kabupaten Probolinggo sejak Kamis pagi (26/4/2022) sekitar pukul 04.30 hingga 8.00 WIB, membuat sejumlah wilayah diterjang banjir. Salah satunya Jalan Raya Sebaung, Kecamatan Gending, yang digenangi banjir sedalam sekitar 1 meter.

Selain melumpuhkan arus lalu lintas di jalur Pantura Probolinggo-Situbondo, banjir juga melumpuhkan jalur penghubung tiga kecamatan. Tepatnya di Desa Rondokuning, Kecamatan Kraksaan yang merupakan jalur penghubung Kecamatan Krejengan-Pajarakan-Kraksaan. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru

17 September 2025 - 20:06 WIB

Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September

17 September 2025 - 19:52 WIB

Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan

17 September 2025 - 16:25 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Trending di Peristiwa