Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Peristiwa · 24 Jan 2022 13:15 WIB

Dikeluhkan, PKL Berjualan di Trotoar dan Bahu Jalan


					Dikeluhkan, PKL Berjualan di Trotoar dan Bahu Jalan Perbesar

KRAKSAAN,- Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang jalan raya di Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo mulai dikeluhkan warga sekitar dan pengguna jalan. Akibatnya, jalan di sekitar kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) setempat sering macet, terlebih di saat aktivitas warga, anak sekolah dan karyawan kantor.

Moh. Sahrul, pengguna jalan mengatakan, jika macetnya jalanan sekitar memang kerap terjadi dan biasanya terjadi sekitar pukul 8.00 hingga sore hari. Atau bersamaan dengan aktivitas anak sekolah dan karyawan kantor berangkat dan pulang kerja.

“Ya memang sering macet, kayak di jalanan pasar saja. Paling sering biasanya setelah dhuhur atau ketika jam istirahat. Ya beruntungnya meskipun sering macet tidak ada kecelakaan dan harapan kami segera ditindaklanjuti pihak berwenang,” kata Sahrul, Senin (24/1/2022).

Hal senada juga disampaikan salah seorang warga bernisial HI, pemilik warung kopi di sekitarnya. Menurut dia, macetnya jalanan sekitar tak lepas dari marak dan mengakarnya Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di atas trotoar hingga bahu jalan sebelah utara dan selatan.

“Bukan mau mematikan rezeki orang, tapi kalau ditanya penyebab macetnya jalan, ya karena PKL yang ramai. Lihat saja, tidak hanya di trotoar saja tapi juga di bawah sehingga jalan yang biasanya digunakan sepeda motor mendahului mobil itu tidak bisa,” ujar HI.

Sering macetnya jalanan di Keluaran Sidomukti, sambung pria anak satu ini, sudah diadukan ke Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Kabupaten Probolinggo. Tapi hingga saat ini, belum ada tindaklanjut meskipun surat pemberitahuannya sudah masuk.

“Sudah, sudah kami adukan ke Satpol PP, karena biasanya kalau urusan PKL itu kan mereka sebagai penegak perda (Peraturan Daerah,red). Sudah satu minggu malah masuknya surat itu tapi tidak ditindaklanjuti, ya mau bagaimana lagi,” curhat HI. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Trending di Peristiwa