Menu

Mode Gelap
Sepasang Sepatu dari Bupati, Sentuhan Kasih di Sekolah Lereng Semeru Bupati Lumajang Soroti Warga Kaya yang Terima Bansos, Segera Koreksi! Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk

Pemerintahan · 25 Agu 2021 17:51 WIB

Belum Buka, DPRD Sebut Gudang Banyak Pertimbangan


					Belum Buka, DPRD Sebut Gudang Banyak Pertimbangan Perbesar

PROBOLINGGO,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo mulai menyoroti aktivitas gudang yang masih belum buka hingga akhir Agustus 2021. Ini menjadi persoalan yang terulang setiap tahunnya saat panen raya tembakau.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Jon Junaidi mengatakan, hal seperti ini seharusnya tidak terus-menerus terjadi setiap tahun. Gudang seharusnya sudah mulai membeli tembakau petani sejak awal panen tembakau.

“Ternyata masih sama, ini sebetulnya persoalan klasik dan banyak pertimbangan. Setiap tahunnya seperti ini, harus ada solusi ke depan, biar tidak terus-terusan terulang. Seharusnya jadi bahan evaluasi sekiranya tidak terjadi lagi pada tahun berikutnya,” kata Jon, Selasa (24/8).

Saat ini, lanjut Jon, sudah banyak petani tembakau di berbagai kecamatan yang sudah panen. Bahkan, sebagian petani di Kecamatan Kotaanyar sudah ada yang menyelesaikan masa panennya. Seharusnya, pihak gudang dapat memperhatikan hal ini.

“Mungkin nanti bukan hanya Komisi II yang akan terjun langsung ke gudang, pimpinan DPRD pun akan turun langsung, karena ini menyangkut nasib petani. Dan perlu diingat, juga sebagai antisipasi banyaknya keluhan para petani,” ungkap Jon.

Jika dalam waktu dekat masih belum ada gudang yang belum buka, John mengaku, akan meminta langsung penjelasan dari semua gudang terkait alasan pembelian sekaligus mendorong gudang untuk secepatnya mengulak tembakau setempat.

“Seharusnya pihak gudang juga memperhatikan kesejahteraan petani. Sebab, tanpa tembakau dari petani, tentunya gudang juga akan mengalami kendala dalam hal produksinya. Akan kami hubungi satu per satu via selular kalau belum ada kepastian akan kami datangi,” katanya. (*)

 

 

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sepasang Sepatu dari Bupati, Sentuhan Kasih di Sekolah Lereng Semeru

6 Agustus 2025 - 10:27 WIB

Bupati Lumajang Soroti Warga Kaya yang Terima Bansos, Segera Koreksi!

6 Agustus 2025 - 09:51 WIB

Tumpang Tindih Dokumen Tata Ruang di Lumajang, Perda 2013 vs Perda 2023

5 Agustus 2025 - 15:27 WIB

Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak

4 Agustus 2025 - 19:25 WIB

Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih

4 Agustus 2025 - 18:33 WIB

Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo

4 Agustus 2025 - 17:24 WIB

Bendera Fiksi Merebak Jelang 17 Agustus, Sekda: Jangan Gantikan Simbol Negara!

4 Agustus 2025 - 14:55 WIB

Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang

4 Agustus 2025 - 11:47 WIB

Karnaval Berujung Maut, Bupati Lumajang Akan Evaluasi Sound Horeg

4 Agustus 2025 - 10:54 WIB

Trending di Pemerintahan