Menu

Mode Gelap
Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September

Hukum & Kriminal · 9 Agu 2021 18:29 WIB

Bikin Warga Takut Keluar Rumah, ODGJ Diamankan


					Bikin Warga Takut Keluar Rumah, ODGJ Diamankan Perbesar

KRAKSAAN, – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, mengamankan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang meresahkan warga di Desa Bulu, Senin (9/8/2021) siang.

Sejak lima hari lalu, ODGJ yang belum diketahui identitasnya itu sering mengamuk di lingkungan RT 002, RW 001, Dusun Sumber, Desa Bulu. Ia menempati sebuah rumah yang kebetulan kosong ditinggal oleh pemiliknya sejak beberapa bulan terakhir.

Absir, seorang warga sekitar mengatakan, tidak ada warga yang berani menegur ODGJ itu. Karena setiap harinya ODGJ itu selalu memegang senjata tajam seperti pisau, celurit, hingga keris. Benda tajam itu digunakan untuk memotong tanaman tembakau warga, merusak pipa aliran air dan sebagainya.

“Tidak hanya itu, ia juga merusak atap gubuk di sawah, dan asbes dapur warga bahkan juga sering membawa barang milik warga sekitar sampai mencuri ayam, yang kemudian ayam tersebut disembelih dan dibuang begitu saja,” kata Absir.

Hal senada juga disampaikan Suaidah warga lainnya. Dikatakan jika dari sejak kedatangan ODGJ tersebut, hampir setiap harinya di sekitar rumah layaknya ada orang yang dikarantina. Dalam artian, warga tidak berani keluar rumah.

“Baru hari ini kami berani karena kedatangan pak polisi ini, sebelumnya setiap paginya pasti tutup pintu karena memang dia sering ngamuk tapi tidak sampai melukai. Kalau bisa ya dibawa saja jangan sampai balik ke sini lagi,” harap dia.

Sementara itu, Koordinator Satpol PP Kecamatan Kraksaan, Widodo mengatakan, pengamanan ODGJ itu bermula dari pengaduan masyarakat. Lalu ia menghubungi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) pada Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo.

“Alhamdulillah, setelah kami datangi dan kami bawa dia tidak mengamuk. Karena memang saat penjemputan kami tidak kasar dan tidak secara paksaan, hanya mau diajak setelah ditawari rokok satu batang,” ungkap Widodo. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan

17 September 2025 - 21:02 WIB

Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak

17 September 2025 - 20:19 WIB

Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

17 September 2025 - 19:41 WIB

Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan

17 September 2025 - 17:05 WIB

Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak

17 September 2025 - 15:33 WIB

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Trending di Hukum & Kriminal