Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Lindungi Hak Buruh dan Siap Beri Sanksi Tegas untuk Perusahaan Nakal Amphitheater Ranu Pani Miliaran Rupiah Tak Bermanfaat bagi Lumajang Babul Arifandhie Pimpin PWI Probolinggo Raya, Usung Visi Jos Mantab! Menteri Wihaji Tinjau Langsung Distribusi MBG untuk Bumil dan Balita Non-PAUD di Kota Pasuruan Satumi, Jemaah Haji Tertua Lumajang Mendapat Perhatian Khusus di Pendopo Arya Wiraraja Verdi Pratama Jemaah Haji Termuda dari Lumajang Siap Jalankan Haji Dengan Penuh Rasa Syukur

Hukum & Kriminal · 14 Jul 2021 20:06 WIB

Soal Info ‘Tidak Upload Covid-19’, Bupati Lacak Penyebar dan Pembuat


					Soal Info ‘Tidak Upload Covid-19’, Bupati Lacak Penyebar dan Pembuat Perbesar

KRAKSAAN,- Warganet (netizen) di media sosial (medsos) banyak yang heboh mengunggah salah satu informasi terkait Covid-19. Ironisnya, informasi pemberitahuan itu memakai background dan logo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.

Postingan itu, kini sudah menyebar luas, baik melalui grup Facebook (FB) dan WhatsApp Grup (WAG). Bahkan tak sedikit postingan informasi tersebut sebagai postingan pribadinya di kabar beranda dan di insta story WA-nya dengan beragam caption.

Postingan itu berbunyi : MASYARAKAT KABUPATEN PROBOLINGGO KOMPAK UNTUK TIDAK UPLOAD BERITA TENTANG COVID-19 AGAR MASYARAKAT HIDUP TENAGNG DAN TENTRAM. PETENANG BEDE ALLAH!!! #STOPKEPANIKAN #TETAPPATUHIPROKES.

Beredarnya informasi tersebut langsung ditepis oleh Koordinator Pengamanan dan Penegakan Hukum (Gakkum) Satgas Percepatan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto. Menurut dia, adanya info tersebut bukan murni imbauan dari pemerintah.

“Kita ingin meluruskan saja bahwa itu tidak benar.. dan saat ini kita masih fokus penguatan PPKM Darurat. Tinggal kita sampaikan ke masyarakat bahwa itu hoax dan bagi masyarakat agar tidak mudah menyebarkan berita-berita hoax karena akan memperparah situasi sulit ini,” kata Ugas, Rabu (14/7/2021).

Juga beredar postingan gambar screenshot warga mengirimkan postingan informasi tersebut melalui DM (Direct Message) kepada akun pribadi Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari dan langsung direspon.

Dalam gambar screenshot tersebut, terlihat pemilik akun bertanya kepada bupati dua periode itu soal kebenaran larangan memberitakan Covid-19. Namun, oleh Tantri ditegaskan jika postingan dan narasi tersebut bukan dari pemerintah daerah (pemda).

“Saya cek dulu, kalau melihat narasinya jelas bukan. Terimakasih infonya. Jelas ini bukan dari pemda, kami sudah minta bantuan Polres (Probolinggo) untuk melacak penyebar dan pembuatnya,” tulis istri politisi Hasan Aminuddin itu membalas. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Oknum Jukir di Alun-alun Pasuruan Dilaporkan ke Polisi karena Tak Beri Karcis, Kasus Berakhir Damai

6 Mei 2025 - 15:34 WIB

Polisi Periksa Dua Saksi Pasca Pesta Miras Maut di Temenggungan Probolinggo

5 Mei 2025 - 18:36 WIB

Lima Remaja jadi Tersangka Pengrusakan Cafe ANT, Motifnya Bikin Melongo

5 Mei 2025 - 16:19 WIB

Diklarifikasi BPD, Warga Sebut Kades Temenggungan Ikut Tenggak Miras

5 Mei 2025 - 13:48 WIB

Dinilai jadi Dalang Pesta Miras, BPD Temenggungan Probolinggo Minta Kades Dipecat

5 Mei 2025 - 12:55 WIB

Papdesi Probolinggo Sayangkan Ada Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan

4 Mei 2025 - 21:28 WIB

Polres Pasuruan Kota Jaring Puluhan Motor dalam Razia Balap Liar

4 Mei 2025 - 20:42 WIB

NU dan Muhammadiyah Desak APH Tegas Tangani Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo

4 Mei 2025 - 19:07 WIB

Kades Temenggungan Klaim Tidak Terlibat Pesta Miras, Saksi Beberkan Fakta Sebaliknya

4 Mei 2025 - 18:49 WIB

Trending di Hukum & Kriminal