Menu

Mode Gelap
Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk Dinkes Lumajang Edukasi Bahaya Sound Horeg, Bukan Sekadar Berisik, Bisa Mematikan BPN Lumajang: Kami Punya Dasar Yuridis dan Fisik yang Kuat

Pemerintahan · 5 Feb 2021 10:16 WIB

Tiga Jabatan Eselon II di Pemkab Probolinggo Kosong


					Tiga Jabatan Eselon II di Pemkab Probolinggo Kosong Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Sebanyak tiga jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Probolinggo hingga kini masih kosong. Untuk sementara ketiga posisi strategis itu diisi Pelaksana Tugas (Plt).

Ketiga posisi jabatan strategis tersebut, yakni Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan, dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Probolinggo, Doddy Baskoro menjelaskan latar belakang kekosongan jabatan itu. Dikatakan, Anggit Hermanuadi yang menjabat sebagai Kepala Pelaksana BPBD memasuki purna tugas (pensiun) pada 1 Februari 2021 laulu.

Sementara, untuk dua formasi lainnya, kata Doddy, memang kosong sejak tahun lalu dan diisi Plt. Yakni, Disperindag diisi Taufiq Alami dan RSUD Waluyo Jati Kraksaan diisi dr. Mansyur. Keduanya

“Sehingga total kekosongan jabatan tahun ini ada tiga posisi. Tapi untuk dua jabatan sudah ditempatkan Plt oleh bupati,” kata Doddy, Jumat (5/2/2021).

Terkait kekosongan jabatan itu, Doddy mengaku, masih belum bisa memastikan kapan akan dilakukan asesmen. Sebab, pengajuan asesmen itu menjadi kebijakan bupati.

“Untuk Plt Kepala BPBD itu kebijakan bupati. Kami hanya mengajukan saja. Kami pun belum tahu siapa yang akan dipilih sebagai Plt di BPBD, karena kalau setiap melakukan asesmen itu tidak langsung ketika ada jabatan kosong,” ujarnya.

Selain tiga jabatan itu, sambung Doddy, tahun ini juga bakal ada beberapa jabatan lain yang akan kosong. Lantaran pemangku jabatan akan purna tugas. Yaitu, Dinas Perikanan, Inspektorat dan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Permukiman ( PU Perkim).

“Karena saat ini masih terkendala Covid-19, jadi belum dipastikan kapan. Karena kalau sebelum ada Covid-19, itu biasanya sampai 100 orang dimutasi, kalau sekarang 20 sampai 30 orang saja,” tutup mantan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo ini. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tumpang Tindih Dokumen Tata Ruang di Lumajang, Perda 2013 vs Perda 2023

5 Agustus 2025 - 15:27 WIB

Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak

4 Agustus 2025 - 19:25 WIB

Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih

4 Agustus 2025 - 18:33 WIB

Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo

4 Agustus 2025 - 17:24 WIB

Bendera Fiksi Merebak Jelang 17 Agustus, Sekda: Jangan Gantikan Simbol Negara!

4 Agustus 2025 - 14:55 WIB

Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang

4 Agustus 2025 - 11:47 WIB

Karnaval Berujung Maut, Bupati Lumajang Akan Evaluasi Sound Horeg

4 Agustus 2025 - 10:54 WIB

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Trending di Pemerintahan