Menu

Mode Gelap
Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk Dinkes Lumajang Edukasi Bahaya Sound Horeg, Bukan Sekadar Berisik, Bisa Mematikan BPN Lumajang: Kami Punya Dasar Yuridis dan Fisik yang Kuat

Kesehatan · 26 Apr 2020 12:41 WIB

Seorang Balita di Dringu Positif Terinfeksi Covid-19


					Seorang Balita di Dringu Positif Terinfeksi Covid-19 Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Meninginjak hari ke 3 Bulan Ramadhan, warga Kabupaten Probolinggo justru mendapatkan kabar buruk. Hal itu tak lain karena pasien positif covid-19 di kabupaten ini bertambah, bahkan pasien baru merupakan anak dibawah lima tahun (balita).

Data terbaru yang dikeluarkan Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo pada Minggu (26/4/2020) malam, kiji ada 17 warga sudah positif terjangkit virus corona. Jumlah ini bertambah 1 orang dibandingkan sebelumnya yang hanya sebanyak 16 pasien.

Tambahan satu orang positif Covid-19 tersehut berasal dari Desa Tamansari, Kecamatan Dringu. Dengan kondisi ini, maka secara otomatis, Kecamatan Dringu kini sudah menjadi kawasan zona merah Covid-19.

Selain data warga Kabupaten Probolinggo yang positif Covid-19 bertambah, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga membengkak menjadi 42 orang. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) juga ikut bertambah, yakni 322 orang.

Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19, Kabupaten Probolinggo, dr. Anang Budi Yoelijanto mengatakan, tambahan satu orang positif Covid-19 asal Kecamatan Dringu, merupakan balita berusia 1,5 tahun.

“Untuk riwayat dan kondisinya ini masih kita dalami. Sejauh ini, informasi yang kami peroleh yang bersangkutan tidak dari mana-mana. Satu orang ini juga tidak ada hubungannya dengan pasien positif Covid-19 sebelumnya,” kata dr. Anang.

Kian bertambahnya pasien positif Covid-19, lanjut dr. Anang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, akan menekankan dan memperkuat check point serta akan lebih memperketat lagi karantina di setiap kecamatan dan desa.

“Untuk penanganan sendiri, kami hanya bisa menjaga kesehatan mereka (Pasien Covid-19, red) seperti mendorong perbaikan daya tahan tubuh dengan pola makan dan vitamin,” tutur Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo ini. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas

5 Agustus 2025 - 22:49 WIB

Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca

5 Agustus 2025 - 19:12 WIB

Tumpang Tindih Dokumen Tata Ruang di Lumajang, Perda 2013 vs Perda 2023

5 Agustus 2025 - 15:27 WIB

Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak

4 Agustus 2025 - 19:25 WIB

Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih

4 Agustus 2025 - 18:33 WIB

Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo

4 Agustus 2025 - 17:24 WIB

Marsda Fajar Adriyanto Dimakamkan di Probolinggo

4 Agustus 2025 - 16:20 WIB

Bendera Fiksi Merebak Jelang 17 Agustus, Sekda: Jangan Gantikan Simbol Negara!

4 Agustus 2025 - 14:55 WIB

Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang

4 Agustus 2025 - 11:47 WIB

Trending di Pemerintahan