BANYUANYAR-PANTURA7.com, Pasca banjir yang melanda sebagian wilayah di Kabupaten Probolinggo, warga ganti dikejutkan dengan temuan sesosok mayat terapung di aliran Sungai Pekalen, Dusun Karanganyar, Desa Liprak Wetan, Kecamatan Banyuanyar, Sabtu (22/2/2020) malam.
Informasi yang dihimpun, mayat pertama kali ditemukan Miski (40) warga Desa Klenang Kidul, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo. Saat itu, ia menemukam tas berwarna kuning dan sepasang sandal jepit saat menjaga warungnya, yang berada di pinggir Sungai Pekalen.
Setelah menemukan tas dan sepasang sandal, Miski lalu melaporkan temuannya ke Koramil dan Polsek Banyuanyar. Petugas lantas melakukan pencarian dengan menyusuri sungai yang dikenal dengan sebutan sungai ‘Kali Bokong’ tersebut.
Sehari setelahnya, Minggu (23/2/2020) sekitar 5.30 Wib, pencarian petugad akhirnya membuahkan hasil. Petugas bersama warga akhirnya menemukan sesosok mayat yang diketahui bernama Supandi (45) warga Desa Brabe, Kecamatan Maron.
“Saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia dengan posisi terapung dan tersangkut di rerobohan kayu. Korban meninggal terlentang,” kata Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Rizky Santoso.
Pasca temuan mayat Supandi, menurut Rizky, pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasilnya, tas kuning dan sepasang sandal jepit yang ditemukan Miski merupakan milik korban.
“Iya sudah dipastikan, barang tersebut milik korban setelah hasil lidik. Untuk sementara, korban dievakuasi ke kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan,” tutup Rizky via sambungan seluler. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT
