Menu

Mode Gelap
Ban Meletus dan Terjebak di Rel, Nissan Serena Dihantam Kereta Api di Probolinggo Cegah Sengketa, KAI Daop 9 Jember dan Kejari Kota Probolinggo Sepakati Kerjasama Dialog Terbuka di Candi Jabung, Gus Haris Ajak Mahasiswa Bersamai Pemda Majukan Probolinggo Sering Ditutupi Pintu dan Tuntutan Ekonomi, Motivasi Pria Mutilasi Istri Sirinya di Pacet Mojokerto Penyerapan Pupuk Organik di Lumajang Rendah, Alokasi Berpotensi Dikurangi Coretan Provokatif Muncul di Sejumlah Titik Kota Pasuruan, Kritisi Kepolisian

Kesehatan · 26 Des 2019 04:30 WIB

Bocah Lumpuh di Kademangan Akhirnya Dirujuk ke RS


					Bocah Lumpuh di Kademangan Akhirnya Dirujuk ke RS Perbesar

KADEMANGAN-PANTURA7.com, Febri Dwi Saputra (11), bocah yang kakinya lumpuh dan tak bisa berjalan, mendapat perhatian dari Pemkot Probolinggo. Walikota Hadi Zainal Abidin membawa Febri untuk dirujuk ke rumah sakit.

Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, Walikota yang biasa disapa Habib Hadi datang ke rumah Febri di Dusun Melati RT 02 RW 01 Kelurahan Pohsangit Kidul Kecamatan Kademangan pada Kamis (26/12) sekira pukul 07. 25 Wib.

“Hari ini kita datangi Febri kita coba periksakan lagi, mungkin bisa untuk mendapatkan penanganan medis. RSUD juga saya minta berkoordinasi dengan RSUD dr Soetomo Surabaya untuk memastikan kondisi Febri ini seperti apa,” jelas Habib Hadi.

Beruntung Febri memiliki kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang memudahkan dia dalam proses adimistrasi proses pengobatan

“Febri punya semangat yang tinggi untuk sembuh dan bersekolah seperti teman-temannya. Ia punya semangat menata masa depan pemerintah akan terus mengupayakan yang terbaik,” imbuh Wali Kota.

Wali Kota juga mengimbau kepada masyarakat, apabila ada warga yang membutuhkan perhatian pemerintah namun belum tersentuh, diharapkan warga segera memberikan informasi ke RT/RW dan lurah.

“Atau ke camat setempat agar bisa disampaikan ke puskesmas,” wanti Wali Kota.

Diketahui, Febri Dwi Saputra menderita sakit lumpuh. Ia pun tak bisa berjalan dan hanya bisa terbaring dikasur tempat sehari-hari ia tidur.

Putra kedua dari pasangan Neman (43) dan Rokaya (38) ini sakit yang diawali dengan jatuh. Saat tengah bermain Febri terjatuh dengan posisi terduduk.

Sempat diperiksakan ke dokter bahkan menempuh pengobatan alternatif hingga ke Lumajang. Namun sampai kini bocah usia 11 tahun itu tak kunjung sembuh sehingga terpaksa berhenti sekolah. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dialog Terbuka di Candi Jabung, Gus Haris Ajak Mahasiswa Bersamai Pemda Majukan Probolinggo

8 September 2025 - 19:33 WIB

Lagi, Pemkot Probolinggo Hibahkan Motor untuk Polisi RW demi Keamanan Wilayah

8 September 2025 - 17:17 WIB

Berkat DBHCHT Rp1,9 Miliar, Buruh di Lumajang Dapat Pelatihan dan Jaminan Sosial

8 September 2025 - 17:03 WIB

Polo’an SAE Probolinggo Dimulai, Kenduri Kebhinekaan dari Masjid untuk Rakyat

7 September 2025 - 21:17 WIB

Pemkot Probolinggo Bergeming, Pastikan Even Hari Jadi Tetap Digelar di Stadion Bayuangga

6 September 2025 - 14:07 WIB

Akademisi Sebut Istilah Penonaktifan Anggota DPR Tak Dikenal dalam UU MD3

5 September 2025 - 19:02 WIB

Bangun Simbiosis Mutualisme, Pemkab Lumajang Berikan Diskon 50 Persen Pajak Hotel dan Restoran

5 September 2025 - 16:04 WIB

Dapat Hibah, Kejari Kabupaten Probolinggo Kini Miliki Rupbasan

3 September 2025 - 16:23 WIB

Pemkab Lumajang Aktifkan Seluruh CCTV di Berbagai Wilayah Pedesaan

3 September 2025 - 15:39 WIB

Trending di Pemerintahan