Menu

Mode Gelap
Meski Diikuti Satu Paslon, KPU Kota Pasuruan Tetap Gelar Debat Publik Lokasi Debat Dipindah Sepihak, KPU Kab. Probolinggo Tuai Kritik KPU Kota Probolinggo Terima 184 Ribu Surat Suara Pilgub Jatim DPRD Kabupaten Pasuruan Lantik PAW untuk Gantikan Rusdi dan Shobih Baru Dua Bulan Pelantikan, Sudah Ada PAW di DPRD Kabupaten Probolinggo Antisipasi Banjir, Warga Dringu Probolinggo Mulai Pasang Pembatas di Depan Rumah

Pemerintahan · 28 Mar 2019 14:01 WIB

Marak Hoaks, Ini Penyebabnya Menurut Gus Muwafiq


					Marak Hoaks, Ini Penyebabnya Menurut Gus Muwafiq Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menggelar sarasehan bertema “Menuju Pelaksanaan Pemilu Pilpres dan Pileg 2019 Yang Damai, Aman” di Gedung Islamic Centre (GIC) Kota Kraksaan, Kamis (28/3/2019).

Selain ribuan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Probolinggo, Forkopimda, tokoh agama dan sejumlah organisasi kepemudaan, turut hadir dalam kegiatan ini KH. Ahmad Muwafiq alias Gus Muwafiq dari Jogjakarta.

Dalam tausiyahnya, Gus Muwafiq menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan ditengah problem kebangsaan. Indonesia, kata Gus Muwafiq, bisa kuat dan memiliki persatuan yang kokoh karena berlandaskan Pancasila sebagai dasar negara.

“Setiap negara memiki problem kebangsaan. Indonesia mampu mengelola problem tersebut dengan berdiri di atas bangsa, itulah kehebatan bangsa Indonesia yang tidak dimiliki bangsa lain,” kata Gus Muwafiq di hadapan 1.500 hadirin.

Gus Muwafiq melanjutkan, menjelang Pilpres dan Pileg pada 17 April mendatang, tak sedikit fitnah dan informasi hoaks beredar. Hoaks ini, menurut Gus Muwafiq, sengaja disebar oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab agar terjadi perpecahan.

“Hoaks saat ini gencar karena biaya hoaks lebih murah dari biaya konsolidasi. Tinggal beli smartphone, buat dan share informasi hoaks. Oleh karena itu, kita harus tetap rukun dan tidak mudah percaya hoaks, utamanya dalam menentukan pilihan pada pemilu nanti,” ungkap dia.

Sementara, Bupati Probolinggo P. Tantriana Sari menjelaskan, sarasehan digelar dengan tujuan untuk melancarkan pemilu serentak 17 April 2019. Selain itu, juga sekaligus menyambut Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakabpro) yang ke 273.

“Untuk memantapkan pemilu agar berjalan sukses dan aman. Serta mempererat simpul – simpul yang kendor akibat perbedaan pilihan. Semoga pesta demokrasi di Kabupaten Probolinggo berlangsung damai, aman dan kondusif,” harap Bupati Tantri. (*)

 

 

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Meski Diikuti Satu Paslon, KPU Kota Pasuruan Tetap Gelar Debat Publik

1 November 2024 - 05:21 WIB

Lokasi Debat Dipindah Sepihak, KPU Kab. Probolinggo Tuai Kritik

31 Oktober 2024 - 21:58 WIB

KPU Kota Probolinggo Terima 184 Ribu Surat Suara Pilgub Jatim

31 Oktober 2024 - 21:47 WIB

DPRD Kabupaten Pasuruan Lantik PAW untuk Gantikan Rusdi dan Shobih

31 Oktober 2024 - 18:11 WIB

Baru Dua Bulan Pelantikan, Sudah Ada PAW di DPRD Kabupaten Probolinggo

31 Oktober 2024 - 18:01 WIB

Angka Kekerasan Perempuan dan Anak di Jatim Turun Drastis

30 Oktober 2024 - 22:20 WIB

Luluk Nur Hamidah Optimis Menang 60 Persen di Pasuruan

29 Oktober 2024 - 18:38 WIB

KPU Kabupaten Pasuruan Mulai Pelipatan Surat Suara Pilkada 2024, Target Selesai Seminggu

28 Oktober 2024 - 18:46 WIB

KPU Terima Kedatangan Surat Suara Pilkada Kabupaten Probolinggo

28 Oktober 2024 - 18:30 WIB

Trending di Politik