PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Memasuki musim penghujan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo siaga serangan demam berdarah dengue (DBD). Sebagai antisipasi, Dinkes telah ‘mewarning’ Puskesmas se Kabupaten Probolinggo untuk melakukan langkah-langkah pencegahan.
DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus melalui gigitan nyamuk jenis Aedes Aegypti atau Aedes albopictus. Satwa ini membawa virus untuk menginfeksi darah manusia dengan gigitan dan mentransfer darah yang terinfeksi ke orang lain.
“Kami sudah kirimkan surat ke puskesmas se Kabupaten Probolinggo, agar segera melakukan upaya pencegahan terhadap penyakit demam berdarah,” kata Kasi Pencegahan dan penanggulangan Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Kabupaten Probolinggo Dewi Veronica, Kamis (17/1/2019).
Surat himbauan itu, jelas Dewi, bahkan sudah dikirimkan ke puskesmas sejak bulan November 2018 lalu. Salah satu isinya, agar pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di daerah lebih ditingkatkan.
“Sarang nyamuk ini ya seperti biasanya, yaitu tempat yang sudah kebanyakan orang tahu, seperti tempat genangan air, tempat pembuangan sampah dan yang lainnya,” urainya.
Agar lolos dari ancaman demam berdarah yang mengintai, pejabat kelahiran Kota Balikpapan itu menyarankan agar masyarakat ekstra waspada. Selain itu, ia meminta masyarakat juga berperan aktif melakukan PSN terutama di tempat yang menjadi habitat endemik nyamuk.
“Hal-hal kecil yang dianggap remeh oleh masyarakat biasanya menjadi penyebabnya, seperti genangan air di wadah galon. Kalau itu dibuka, pasti akan ditemukan bintik-bintik nyamuk,” papar wanita berumur 38 ini memungkasi. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan