Menu

Mode Gelap
Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah Pemandu Wisata Ilegal Diblacklist 5 Tahun dari TNBTS Rehabilitasi Alun-alun Lumajang Segera Dimulai, DLH Tunggu Terbitnya Jaminan Pelaksanaan Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

Pemerintahan · 31 Jul 2025 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya


					TINJAU: Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat meninjau sekolah rakyat di Jember, Kamis, (31/7/25) siang. (Foto: M. Abd Rozaq Mubarok). Perbesar

TINJAU: Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat meninjau sekolah rakyat di Jember, Kamis, (31/7/25) siang. (Foto: M. Abd Rozaq Mubarok).

Jember,- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memantau pembangunan Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Jember yang segera beroperasi.

Sekolah yang menggabungkan jenjang SD dan SMP ini ditargetkan siap menerima siswa dalam empat hari ke depan.

“SR ini menghadirkan dua layanan pendidikan sekaligus, SD dan SMP. Saat saya melihat kamar asramanya, anak-anak terlihat ceria dan bahagia. Semoga semangat itu menjadi modal belajar yang baik,” kata Khofifah di sela-sela kunjungannya, Kamis, (31/7/25).

Penerimaan siswa akan mengutamakan keluarga berpenghasilan rendah berdasarkan Data Penerima Bantuan (DPT), khususnya desil 1 hingga 3. Keluarga dengan kemampuan ekonomi di atas desil 5 tidak akan diprioritaskan.

SR di Jember merupakan salah satu dari dua SR baru yang akan hadir di daerah tersebut. Fasilitasnya dirancang dengan standar internasional, lengkap dengan laboratorium komputer, laboratorium IPA, serta asrama dengan layanan makan dan perlengkapan sekolah gratis.

Khofifah menambahkan, tantangan terbesar adalah meyakinkan orang tua agar mengizinkan anak mereka tinggal di asrama.

“Padahal semuanya gratis, mulai dari asrama, makan tiga kali sehari, hingga pakaian sekolah. Tapi masih ada yang belum percaya,” ujarnya

Dari 15 SR yang telah ditinjau, Khofifah menyebut SR Ponorogo sebagai yang terbaik karena fasilitasnya terintegrasi hingga tingkat SMA.

Pemerintah Jawa Timur, imbuhnya, menargetkan pembangunan beberapa SR lain dengan lahan mencapai 9 hektar lengkap dengan sarana pendukung seperti kolam renang.

“Saya rasa SR ini didesain sangat representatif untuk nantinya sekolah yang akan didirikan dengan standar internasional, standarnya sangat bagus,” beber Khofifah.

“Program Sekolah Rakyat ini, ditujukan untuk memperluas akses pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di Jawa Timur,” ia memungkasi. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 41 kali

Baca Lainnya

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Galakkan Siskamling Guna Cegah Gangguan Keamanan

13 September 2025 - 15:38 WIB

Berkah Even MTQ Jawa Timur 2025, Hunian Hotel di Jember Melonjak

13 September 2025 - 08:48 WIB

Trending di Pemerintahan