Menu

Mode Gelap
Beredar Video KA Angkut BBM ke Jember, KAI: Itu Hoaks Pasokan BBM Bertambah, Antrean SPBU di Jember Berangsur Normal Penerima PKH di Lumajang Tak Lagi Wajib Pasang Tulisan ‘Keluarga Miskin’ Kejari Kabupaten Pasuruan Terima Pengembalian Dana Hibah PKBM Senilai Rp2,5 Miliar Warga Desa Wonorejo Lumajang Dibacok Orang Tidak Dikenal Bakal Dipercantik, Alun-alun Kota Probolinggo Ditutup 5 Bulan

Regional · 4 Jun 2025 17:18 WIB

H-2 Idul Adha, RPH Kota Probolinggo Terima 18 Pesanan Pemotongan Sapi


					SIAP: Kepala UPT RPH Kota Probolinggo, Mochammad Effendi mengecek sapi yang akan dipotong untuk Idul Adha. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SIAP: Kepala UPT RPH Kota Probolinggo, Mochammad Effendi mengecek sapi yang akan dipotong untuk Idul Adha. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- H-2 hari raya Idul Adha, Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Probolinggo, di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, telah menerima 27 ekor sapi.

Kepala UPT RPH Kota Probolinggo, Mochammad Effendi mengatakan, 27 ekor sapi yang akan disembelih masing-masing 17 ekor sapi pada hari Jum’at, 10 ekor pada hari Sabtu dan 1 ekor pada hari Minggu.

“Jadi data ini sementara, karena bisa saja berubah salah satunya masjid Agung Raudlatul Jannah, yang hingga kini hanya mendaftarkan satu ekor sapi bantuan Presiden Prabowo. Untuk domba atau kambing sifatnya isidentil,” kata Effendi, Rabu (4/5/25).

Effendi mengungkapkan, pihaknya telah membatasi jumlah penyembelihan di hari Jum’at dengan maksimal 20 ekor sapi. Sebab waktunya pendek serta sumber daya manusia yang terbatas.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini bagi warga atau instansi yang hendak menyembelihkan hewan qurban di RPH tidak perlu surat sehat dari DKPPP.

Cukup data bahwa hewan qurban tersebut sudah sesuai dengan syariat islam, sudah poel atau berusia lebih dari 2 tahun dan sehat.

Biaya pemotongan tidak ada kenaikan, yakni Rp. 500 ribu untuk satu ekor sapi. Sedangkan domba atau kambing, biayanya Rp. 100 ribu per ekor.

“Jadi proses pemotongannya, pemilik hewan kurban terima bersih atau kita sebut daging lepas tulang. Namun kita tidak memotong daging atau tulang kecil-kecil,” imbuh Effendi. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 68 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jalur Gumitir Ditutup, Warga Ramai-ramai Naik Kereta Api

29 Juli 2025 - 18:25 WIB

Dari Lumajang ke Jember dan Batu, Parti Libur Siap Ekspansi ke Kota Lain

27 Juli 2025 - 15:12 WIB

Jazz Gunung Bromo 2025 Usung Dua Series, Sal Priadi Pukau Penonton di Hari Pamungkas

27 Juli 2025 - 12:44 WIB

Lomba Dayung di Pesisir Kota Pasuruan Diharapkan Tarik Wisatawan

26 Juli 2025 - 17:18 WIB

MUI Desak Wali Kota Probolinggo Berani Perangi Miras, LGBT dan Sound Horeg

22 Juli 2025 - 12:43 WIB

Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau

17 Juli 2025 - 19:17 WIB

Masih Bingung Tiket Kereta Api untuk Anak? Begini Aturannya

17 Juli 2025 - 11:24 WIB

Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

14 Juli 2025 - 16:40 WIB

PCNU Lumajang Tegaskan Sebagai Mitra Kritis dan Konstruktif Pemerintah

13 Juli 2025 - 18:02 WIB

Trending di Regional