Menu

Mode Gelap
Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo Warga Kupang NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jember, ini Dugaan Penyebabnya Infrastruktur Belum Siap, Lumajang Absen dari Peluncuran Serentak Sekolah Rakyat Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat Pendaki Muda Hilang Setelah Bertingkah Aneh, Ditemukan Lemas di Lereng Gunung Lemongan

Pemerintahan · 25 Mei 2025 19:20 WIB

Gubernur Jatim Alokasikan Rp10,5 Miliar untuk Perbaikan Tanggul Kritis di Candipuro Lumajang


					Gubernur Jawa Timur saat meninjau tangguk yang rusak di Lumajang. Perbesar

Gubernur Jawa Timur saat meninjau tangguk yang rusak di Lumajang.

Lumajang, – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menegaskan, urgensi penanganan tanggul di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, yang rusak parah dengan anggaran sebesar Rp10,5 miliar.

Dalam penjelasannya, gubernur  menguraikan, kondisi tanggul yang kritis, termasuk tanggul pengarah dan tanggul utama yang jebol sepanjang 280 meter, serta tanggul pengarah tambahan sepanjang 120 meter dan 24 meter.

“Tanggul ini tingginya hampir tujuh meter dan di belakang tanggul yang jebol itu terdapat rumah-rumah dan sawah warga. Jika tanggul ini tidak segera diperbaiki, bukan hanya sawah yang akan terdampak tapi juga keselamatan rumah warga menjadi sangat rawan terhadap bencana susulan,” kata Gubernur Khofifah, Minggu (25/5/25).

Khofifah juga menegaskan, bahwa dua kepala desa di sekitar lokasi tanggul telah diminta untuk melakukan evakuasi mandiri kepada warga, terutama pada malam hari saat risiko kerusakan tanggul lebih tinggi.

“Evakuasi mandiri ini sangat penting untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk,” tambahnya.

Khofifah mengatakan,  cuaca ekstrem menjadi tantangan besar dalam proses rehabilitasi tanggul. Ia meminta agar Dinas PU SDA tetap berupaya seoptimal mungkin menyesuaikan pengerjaan dengan kondisi cuaca.

“Kami berharap hujan mulai berkurang sehingga pengerjaan bisa lebih lancar. Penanganan ini tidak hanya dilakukan di Lumajang, tapi juga di banyak daerah lain seperti Pamekasan,” ujarnya.

Selain itu, gubernur menyampaikan, bahwa upaya pengerukan dan penguatan tanggul juga melibatkan kolaborasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk memastikan stabilitas tanggul dari sisi bawah.

“Kita juga mengingatkan para penambang agar tidak melakukan aktivitas di pinggir sungai yang dapat memperparah kerentanan tanggul,” tegasnya.

Khofifah menambahkan, penanganan bencana juga mencakup normalisasi saluran air dan perbaikan infrastruktur pendukung seperti jembatan di wilayah Yogyakarta yang sering terisolasi saat banjir.

“Lubang-lubang saluran air yang tersumbat akan dikeruk agar fungsi drainase kembali optimal,” jelasnya.

Terkait bencana dengan aktivitas tambang di wilayah tersebut, gubernur menegaskan, bahwa seluruh dampak yang terjadi harus menjadi perhatian bersama. “Seluruhnya harus kita jaga dan tangani bersama demi keamanan dan kenyamanan masyarakat,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 165 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Infrastruktur Belum Siap, Lumajang Absen dari Peluncuran Serentak Sekolah Rakyat

14 Juli 2025 - 15:36 WIB

Tidak Ada yang Dirumahkan, Bupati Lumajang Tegaskan Komitmen untuk Honorer R4

14 Juli 2025 - 09:03 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Bupati Ikuti Fatwa MUI Soal Sound Horeg: Tidak Dilarang, Tapi Harus Dikendalikan

13 Juli 2025 - 15:30 WIB

Rp7 Miliar Digelontorkan, Ini Rincian Penataan Kawasan Kumuh Senduro

13 Juli 2025 - 14:12 WIB

Kapolda Jatim Pimpin Sertijab Kapolres Probolinggo, AKBP M. Wahyudin Latif Resmi Gantikan AKBP Wisnu Wardana

11 Juli 2025 - 23:12 WIB

Antisipasi Kecelakaan Tambang, Pemkab Lumajang Siapkan BPJS Ketenagakerjaan untuk Ribuan Pekerja

11 Juli 2025 - 18:37 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Ketua DPRD: BUMD BPR Lumajang Harus Jadi Pilar Pembangunan Ekonomi Rakyat

8 Juli 2025 - 14:54 WIB

Trending di Pemerintahan