Menu

Mode Gelap
Sengketa Tanah di Sukoharjo Paksa DPRD Kota Probolinggo Gelar RDP Polisi Gerebek Judi Cap Jiki di Pandaan, 8 Orang Ditangkap Dishub Jember Jamin Bandara Notohadinegoro Siap Sambut Penerbangan Perdana Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Warga Sumberlangsep Terisolasi Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik 5.606 Buruh Tembakau Lumajang Kini Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan Berkat DBHCHT

Sosial · 20 Apr 2025 17:46 WIB

Kembalikan Layanan Penerbangan, Bandara Notohadinegoro Jember Direvitalisasi


					DIREVITALISASI: Penerbangan maskapai Wings Air di Bandara Notohadinegoro Jember. (Foto: Istimewa)
Perbesar

DIREVITALISASI: Penerbangan maskapai Wings Air di Bandara Notohadinegoro Jember. (Foto: Istimewa)

Jember,- Bandara Notohadinegoro di Jember telah mengalami penurunan aktivitas dalam beberapa tahun terakhir, terutama setelah maskapai yang beroperasi menghentikan layanan penerbangan komersial akibat berkurangnya jumlah penumpang.

Bupati Jember, Muhammad Fawait, menanggapi situasi ini. Ia mengambil langkah strategis untuk menghidupkan kembali bandara tersebut.

Saat ini, proses reaktivasi layanan penerbangan komersial di wilayah dengan jumlah penduduk 2,6 juta jiwa itu tengah dipercepat.

“Kami sedang mempercepat usaha untuk mengaktifkan kembali bandara, termasuk berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan,” ujar Gus Fawait, sapaan Muhammad Fawait, Minggu, (20/4/25)

Upaya revitalisasi bandara sebenarnya sudah dimulai sebelum masa kepemimpinannya, melalui dialog dengan Angkasapura dan PTPN yang menghasilkan beberapa kesepakatan yang saling menguntungkan.

Ia optimis bahwa penerbangan komersial dapat direalisasikan dalam waktu dekat, dengan harapan bisa dimulai paling cepat tahun ini atau paling lambat pada tahun 2026.

Sebelumnya, Bandara Notohadinegoro sempat melayani penerbangan komersial di masa kepemimpinan Hendy Siswanto dengan maskapai Garuda dan Wings Air.

Namun masa operasionalnya tidak berjalan optimal, sehingga kedua maskapai tersebut menghentikan layanan ke Jember.

Pemerintah daerah pun berencana mengubah rute penerbangan dari Jember-Surabaya menjadi Jember-Jakarta atau Jember-Bali, dengan layanan pulang-pergi.

Perubahan itu, diharapkan dapat menarik minat penumpang dan memastikan keberlangsungan operasional bandara.

“PT Angkasapura telah melakukan komunikasi intensif dengan PT Perkebunan Nusantara I untuk membahas aspek teknis dan aset,” tutur Gus Fawait. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 126 kali

Baca Lainnya

Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik

10 September 2025 - 19:57 WIB

Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih

9 September 2025 - 15:30 WIB

Jalur Gumitir Dibuka Lebih Awal, DPRD Jember Ingatkan Pengguna Jalan Soal Hal ini

2 September 2025 - 20:54 WIB

Kabar Baik! Jalur Gumitir Jember-Banyuwangi Bisa Dilintasi Mulai 4 September 2025

2 September 2025 - 18:45 WIB

Haul KH Abdul Hamid, Emil Dardak Serukan Jaga Persatuan dan Kedamaian

2 September 2025 - 16:35 WIB

Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44

1 September 2025 - 21:09 WIB

Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi

1 September 2025 - 20:14 WIB

PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

1 September 2025 - 17:52 WIB

Polres Pasuruan Gandeng Kepala Desa Jaga Kondusivitas

1 September 2025 - 17:42 WIB

Trending di Sosial