Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Peristiwa · 7 Apr 2025 14:47 WIB

Diduga Efek Obat Kuat, Pria asal Probolinggo Kejang lalu Tewas di Warung Remang-remang Pasar Baru Ngopak


					KEJANG: Tenaga medis memeriksa kondisi korban yang kejang-kejang di warung remang-remang Pasar Baru Ngopak, Pasuruan. (foto: Moh. Rois).
Perbesar

KEJANG: Tenaga medis memeriksa kondisi korban yang kejang-kejang di warung remang-remang Pasar Baru Ngopak, Pasuruan. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Anto (53), warga Desa Trewung Kidul, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, ditemukan meninggal dunia di dalam kamar warung remang-remang di kawasan Pasar Baru Ngopak, Desa Kedawung Wetan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Minggu (6/4/25) malam.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.30 WIB. Sebelumnya, korban datang ke lokasi sekitar pukul 20.00 WIB untuk menggunakan jasa pekerja seks komersial (PSK).

Ia lalu masuk ke kamar bersama seorang PSK bernama Satik. Saat baru mulai berhubungan badan, korban tiba-tiba mengalami kejang-kejang.

Satik yang panik, segera meminta korban menghentikan aktivitas, lalu keluar kamar untuk meminta bantuan.

Satik memanggil rekan korban yang ikut datang ke lokasi, serta pemilik warung yang  kemudian menuju pos pengamanan Ngopak untuk mencari bantuan tenaga medis dan polisi.

Tak lama kemudian, polisi dan tenaga medis datang. Saat diperiksa, kondisi korban saat itu sudah tidak sadarkan diri.

“Saat hendak dibawa ke rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia,” ujar Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaidi, Senin (7/4/25).

Dari hasil pemeriksaan awal tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara, korban meninggal akibat sakit.

“Berdasarkan keterangan saksi, sebelum ke lokasi korban sempat mengonsumsi obat kuat yang dibelinya di daerah Ketapang,” imbuh Junaidi.

Pihak keluarga korban yang datang ke rumah sakit menolak jasad korban divisum pun autopsi. Mereka menduga kematian korban disebabkan oleh sakit dan menganggap kejadian itu sebagai musibah.

“Keluarga korban menolak autopsi dan menganggap kejadian itu sebagai musibah,” tutup Junaidi. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 792 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Identitas Wanita Tewas di Grati Terungkap, Keluarga Mengaku Sangat Terpukul

11 Juni 2025 - 17:16 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Rumah Warga Grati, Penghuni Rumah Menghilang

10 Juni 2025 - 14:31 WIB

Trending di Peristiwa