Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Peristiwa · 24 Jan 2025 04:51 WIB

Pulang Pengajian, Warga Plampang Probolinggo Ditemukan Bersimbah Darah


					GEGER: Jenazah korban saat dievakuasi ke mobil polisi menuju RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Insert: Kondisi korban saat pertama kali ditemukan. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

GEGER: Jenazah korban saat dievakuasi ke mobil polisi menuju RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Insert: Kondisi korban saat pertama kali ditemukan. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Suasana tenang di Desa Plampang, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo mendadak berubah jadi gempar, Kamis (23/1/25) malam.

Pasalnya, Asmat (67), warga Dusun Krajan, Desa Plampang, ditemukan tergeletak tak bernyawa di samping rumahnya dengan bekas luka dan bersimbah darah.

Informasi yang diperoleh PANTURA7.com di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sebelum ditemukan meninggal, Asmat masih sempat mengikuti rutinan sarwah atau pengajian setiap malam Jumat yang ada di dusunnya.

“Tadi pas ditemukan sudah tergeletak di tanah, sudah meninggal,” kata M. Dahlan, salah satu tetangga korban.

Tak ayal meninggalnya Asmat yang dinilai kurang wajar, dalam waktu singkat membuat warga desa berkerumun untuk menyaksikan.

Pihak kepolisian pun langsung memberikan garis polisi atau police line agar Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak dimasuki warga yang tidak berkepentingan.

“Sekitar pukul 19.30 WIB Polsek Paiton menerima laporan adanya penemuan orang yang tidak berdaya. Setelah dicek, korban telah mengeluarkan darah di salah satu bagian tubuhnya,” kata Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Putra Adi Fajar Winarsa saat mendatangi TKP.

Dengan adanya penemuan mayat ini, pihaknya masih melakukan pendalaman. Sementara, jenazah Asmat dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

“Korban sudah dibawa ke RSUD Waluyo Jati untuk divisum maupun otopsi,” ujarnya.

Selain itu, AKP Fajar juga belum bisa memastikan benda apa yang membuat tubuh korban terluka sehingga mengeluarkan darah. Sebab hal ini, menurutnya, masih perlu hasil keterangan visum pun otopsi.

“Kami masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui modus maupun pelakunya. Sampai saat ini kami masih belum bisa menyatakan modusnya apa, senjatanya apa, semua masih tahap penyelidikan,” bebernya.

Ia berjanji, akan bekerja maksimal demi mengungkap misteri dari kematian Asmat. Tujuannya, pelaku bisa ditangkap dan mendapatkan hukuman setimpal.

“Kami masih belum tahu apakah ini murni pembunuhan atau pembunuhan yang sudah direncanakan, maupun kelalaian yang menyebabkan hilangnya nyawa, kami masih belum tahu,” tuturnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 1,472 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka

3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Trending di Peristiwa