Menu

Mode Gelap
Pelajar Kena Begal di Jl. Anggrek, Korban Luka Bacok di Punggung Terendam Banjir, Jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo Lumpuh Total Luapan Sungai Welang Rendam Pasuruan, Ketinggian Air Hampir Satu Meter Pilkada Usai, KPU Probolinggo Beri Penghargaan PPK Polisi Olah TKP, Selidiki Kasus Perampokan di Rumah Tukang Potong Rambut Dugaan Penggelapan Pajero, Lima Bulan Lapor, Baru Ditanggapi Polres Lumajang

Peristiwa · 4 Des 2024 13:40 WIB

Diduga Linglung, Lansia Tewas Disambar KA


					SELIDIKI: Aggota unit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Kota menunjukkan lokasi korban usai tertabrak KA (istimewa) Perbesar

SELIDIKI: Aggota unit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Kota menunjukkan lokasi korban usai tertabrak KA (istimewa)

Probolinggo,- Seorang wanita lanjut usia (lansia) di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, tewas pasca tertabrak Kereta Api (KA), Rabu (4/12/24) dinihari.

Dugaan sementara, nenek tersebut tertabrak kereta api ini karena tengah linglung. Saat kejadian, ia berada di sekitar rel kereta api seorang diri.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Faruq saat dikonfirmasi mengatakan, korban bernama Ama (59). Korban diketahui tertabrak kereta api sekitar pukul 02.30 WIB.

“Korban ini tertabrak kereta api di rel Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan. Kami mendapat informasi dari warga sekitar, kemudian mendatangi lokasi,” kata Faruq.

Dari hasil olah TKP serta keterangan keluarga, korban ternyata memiliki gangguan ingatan atau linglung. Sebelum tertabrak KA, korban disinyalir lewat di sekitar rel.

Pada saat bersamaan, melintas KA Wijayakusuma relasi Stasiun Cilacap – Ketapang melintas. Alhasil, korban langsung tertabrak hingga sekarat.

Setelah kejadian, korban yang sudah meninggal di lokasi kejadian, sempat dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Moh Saleh Kota Probolinggo.

Sebelum meninggal, korban diketahui juga sering ngopi di warung sebelah palang pintu perlintasan kereta api.

“Di kamar mayat RSUD Moh. Saleh, keluarga mengaku sudah iklas dan tidak mau jasad diotopsi. Korban selanjutnya dibawa pulang untuk dimakamkan,” cetus Faruq. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 125 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terendam Banjir, Jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo Lumpuh Total

21 Januari 2025 - 05:13 WIB

Luapan Sungai Welang Rendam Pasuruan, Ketinggian Air Hampir Satu Meter

21 Januari 2025 - 05:07 WIB

Bayi Laki-laki Ditemukan di Kardus di Pinggir Jalan Puspo-Tosari

20 Januari 2025 - 13:54 WIB

50 Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Pasuruan, BPBD Siapkan Bantuan Logistik

20 Januari 2025 - 01:02 WIB

Puting Beliung Terjang 2 Kecamatan di Pasuruan, Warga Sempat Panik

20 Januari 2025 - 00:54 WIB

Korban Pembunuhan di Hotel Surabaya Sempat Rencana Nikah Akhir Desember 2024

17 Januari 2025 - 18:37 WIB

Diterjang Banjir, Dam Peninggalan Belanda di Kota Probolinggo Ambrol

16 Januari 2025 - 13:58 WIB

Banjir Rendam Ribuan Rumah di 3 Kecamatan, Aktivitas Warga Lumpuh

16 Januari 2025 - 11:03 WIB

Truk Boks Sasak Truk Pasir di Jalur Pantura, Sopir Sempat Terjepit

15 Januari 2025 - 14:08 WIB

Trending di Peristiwa