Menu

Mode Gelap
Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

Peristiwa · 27 Agu 2024 13:10 WIB

Diduga Korsleting Listrik, Ruko Mebel di Pesisir Ludes Terbakar


					Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Probolinggo saat memadamkan api (Foto: Istimewa)
Perbesar

Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Probolinggo saat memadamkan api (Foto: Istimewa)

Probolinggo, – Diduga karena hubungan pendek arus listrik (korsleting), sebuah ruko yang menjual mebel di Jalan Raya Pesisir, Dusun Kenongo II, Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo terbakar, Selasa  (27/8/24). Tidak ada korban dalam kejadian ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 2 miliar.

Humas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Probolinggo, Moch. Sholehudin mengatakan, pihaknya pertama kali mendapat laporan kebakaran ruko mebel yang diketahui milik Toro, sekitar pukul 01.30 WIB. Laporan  kemudian ditindaklanjuti dengan menerjunkan dua unit mobil damkar wilayah barat.

“Setibanya di lokasi, pintu ruko masih dalam keadaan terkunci, sedangkan api sudah membakar hampir seluruh bagian toko,” katanya.

Api dengan cepat membesar karena angin yang bertiup cukup besar serta di dalam toko terdapat benda mudah terbakar seperti kasur, lemari kayu, serta furnitur lain.

Selama pemadaman, total empat unit mobil pemadam diturunkan.  Yakni, dua unit milik Pemkab Probolinggo, dan dua unit milik Pemkot Probolinggo. Barulah api benar-benar padam sekitar tujuh jam kemudian.

Kendala petugas saat pemadaman ruko terkunci dan banyak bahan mudah terbakar. Selain itu sumber api tertutup material dan sumber air jauh sehingga membutuhkan waktu untuk mengambil air.

“Karena banyak material mudah terbakar dan api juga besar, untuk pemadaman membutuhkan waktu sekitar tujuh jam, karena petugas memastikan agar api benar-benar padam,” kata Sholehudin.

Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian akibat kebakaran ruko ini ditaksir sekitar Rp 2 miliar.

Selain furniture, api juga membakar tiga sepeda motor. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 210 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Ditinggal Sebentar Buat Nota, Toko Spon dan Rumah Warga Rejoso Ludes Dilalap Api

28 Juli 2025 - 16:28 WIB

Trending di Peristiwa