Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Hukum & Kriminal · 23 Jul 2024 22:07 WIB

Korban Pembacokan di Tongas Bantah Goda Istri Pelaku


					Ilustrasi pembacokan dengan senjata tajam. Perbesar

Ilustrasi pembacokan dengan senjata tajam.

Probolinggo,- Kasus pembacokan yang terjadi di Desa Semendi pada Kamis (18/7/24) lalu terus diselidiki oleh polisi . Dari hasil penyelidikan, A yang menjadi korban tidak pernah berkomunikasi dengan istri S.

Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Oki Ahadian Purwono, melalui Plt Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah mengatakan, dari keterangan A yang merupakan korban dan juga tetangga S, bahwa ia tidak pernah berselingkuh dengan istri S, bahkan tidak pernah berkomunikasi.

“Motif pembacokan S terhadap A tersebut sebelumya diperoleh keterangan S yang berhasil diamankan. Namun setelah dilakukan pemeriksaan terhadap A, diketahui A tidak pernah berselingkuh atau berhubungan dengan istri S,” kata Zainullah, Selasa (23/7/24).

Hal tersebut diperkuat dengan hasil pemeriksaan oleh penyidik terhadap ponsel milik A, yang tidak ditemukan bukti chat dengan istri S.

Kemudian masih menurut keterangan A, S memang sering cemburu terhadap siapa pun yang berkomunikasi dengan istrinya.

Sebelumnya, pembacokan ini bermula saat A yang sedang berjalan melihat S duduk-duduk di pos di Jalan Dusun Tabata, Desa Semendi, Kecamatan Tongas. Ia duduk bersama saksi bernama Slamet.

A kemudian duduk bersama pelaku dan saksi. Setelah itu A menelepon temannya. Saat asik menelepon, dari belakang S membacok A sambil berucap ‘Mati kamu’.

“Setelah dibacok, A berusaha kabur, namun S tetap mengejarnya. Karena banyak warga datang, S akhirnya melarikan diri, sementara korban kemudian dilarikan ke rumah sakit,” Zainullah memungkasi. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Haliza


 

Artikel ini telah dibaca 75 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya

1 Mei 2025 - 15:06 WIB

Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya

30 April 2025 - 19:32 WIB

Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang

30 April 2025 - 17:05 WIB

Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

30 April 2025 - 16:50 WIB

Terdakwa Ganja Lumajang Divonis 20 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Pertanyakan Keadilan

30 April 2025 - 15:21 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Kelompok Pemuda Rusak Cafe di Kota Probolinggo, Sejumlah Terduga Pelaku Ditangkap

29 April 2025 - 18:19 WIB

Pemuda Pasuruan Dibekuk, 8,33 Gram Sabu Siap Edar Disita Polisi

29 April 2025 - 17:32 WIB

Tomo Divonis 20 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar dalam Kasus Ganja di Lumajang

29 April 2025 - 17:15 WIB

Trending di Hukum & Kriminal