Menu

Mode Gelap
Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara

Budaya · 5 Apr 2024 21:15 WIB

Jelang Lebaran, Warga Probolinggo Ramai-ramai Beli Perhiasan Emas


					RAMAI: Warga padati toko emas di Kota Probolinggo untuk membeli perhiasan.  (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

RAMAI: Warga padati toko emas di Kota Probolinggo untuk membeli perhiasan.  (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Menjelang Hari Raya Idul Fitri, banyak warga yang membeli emas tak terkecuali di Kota Probolinggo. Pembelian emas menjelang lebaran ini merupakan tradisi, yang mana emas yang dibeli akan dikenakan saat silahturahmi.

Dari pantauan PANTURA7.com, hampir semua toko emas di Jalan Panglima Sudirman, Kota Probolinggo sejak Jumat pagi dipadati masyarakat yang hendak membeli emas.

Salah satu pembeli emas asal Kelurahan Kanigaran, Kota Probolinggo, Munawaroh (44) mengatakan, sengaja membeli emas lantaran tabungannya sudah cair. Sehingga uangnya dibuat untuk berbelanja, salah satunya membeli emas.

“Bersyukur tabungan saya cair, sehingga selain untuk membeli kebutuhan hari raya, juga membeli emas, itung-itung buat tabungan,” ujar Munawaroh.

Hal senada disampaikan pasutri asal Desa Pajarakan Kulon, Kecamatan Pajarakan Hilmi (33) dan Wulan (33). Hilmi sengaja datang ke toko emas untuk membeli emas buat istrinya, Wulan.

“Karena mendekati Hari Raya Idul Fitri saya membelikan istri emas sebagai hadiah,” ujar lelaki berambut cepak ini.

Pemilik Toko Emas Nawawi, Nunuk Qudratillah mengatakan, banyaknya warga yang membeli perhiasan emas di tokonya ini sudah sejak H-7 lebaran. Paling banyak masyarakat membeli cincin dan gelang.

“Sebagian masyarakat yang membeli emas ini untuk penampilan atau dipakai saat silahturahmi. Biasanya seminggu setelah lebaran, emas yang dibeli kembali dijual. Tetapi ada juga masyarakat yang membeli untuk simpanan,” ujarnya.

Dengan banyak masyarakat yang membeli emas, omset penjualan emas ini sampai naik 60 persen dibanding hari biasa.

Saat ini harga emas dengan kadar 70 persen mencapai Rp 800 ribu per gram.

“Fenomena tingginya masyarakat yang membeli emas ini mulai H-7 hingga H-1 Lebaran, habis itu normal lagi. Rata-rata pembeli emas ini warga Kabupaten Probolinggo,” papar dia. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 130 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Wisatawan Mancanegara Ramaikan Tradisi Jolen di Lereng Gunung Semeru

28 Juli 2025 - 19:28 WIB

Tradisi Ujung dan Ujub, Upaya Menolak Bala di Desa Kandangan

28 Juli 2025 - 18:00 WIB

Dari Tumpeng hingga Sayuran, Warga Berebut Isi Jolen Penuh Kegembiraan

28 Juli 2025 - 14:24 WIB

Ada Nilai Filosofis Calon Arang dalam Pementasan Seni Menyuarakan Dharma

21 Juli 2025 - 09:26 WIB

Tradisi Tak Lekang Waktu, Bhakti Penganyar Jadi Jembatan Budaya Bali dan Jawa

18 Juli 2025 - 15:00 WIB

1.923 Petani Lumajang Tercakup Asuransi Usaha Tani Padi

10 Juli 2025 - 16:52 WIB

Cok Ace Dorong Kolaborasi Budaya Bali dengan Lumajang

10 Juli 2025 - 16:21 WIB

Diresmikan Saat Purnama 1992, Pura di Senduro Kini Jadi Titik Sakral Umat Hindu

10 Juli 2025 - 15:52 WIB

Pujawali Rama Satunggal Warsa, Momen Pererat Persaudaraan Umat Hindu se-Nusantara

6 Juli 2025 - 18:02 WIB

Trending di Budaya