Menu

Mode Gelap
Pasokan Berkurang, Harga Daging Ayam Potong di Probolinggo Tembus Rp40 Ribu/Kg Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru

Politik · 16 Mar 2024 08:42 WIB

Bukber dengan Ratusan Kades, Indah Amperawati Diminta Maju jadi Cabup Lumajang


					JARING ASPIRASI: Ketua DPC Partai Gerindra Kab. Lumajang, Indah Amperawati, saat menjawab aspirasi para kades yang memintanya maju sebagai Cabup. (foto: Asmadi). Perbesar

JARING ASPIRASI: Ketua DPC Partai Gerindra Kab. Lumajang, Indah Amperawati, saat menjawab aspirasi para kades yang memintanya maju sebagai Cabup. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Lumajang, Indah Amperawati, buka puasa bersama (bukber) dengan sekitar 175 Kepala Desa (Kades) di wilayah setempat, Jumat (15/3/2024).

Bukber di sebuah restoran di Kecamatan Sukodono itu menjadi wahana silaturahmi sekaligus tasyakuran setelah Partai Gerindra menang Pemilu 2024 di kota pisang.

Bukber yang awalnya tasyakuran pemilu, lantas mengalir dalam konteks politik lokal. Sejumlah kades mengusulkan agar Indah Amperawati maju lagi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lumajang.

Indah diminta maju sebagai Calon Bupati (Cabup), bukan Calon Wakil Bupati. Para kades menyatakan kesiapannya untuk mendukung dan memenangkan Wakil Bupati Lumajang Periode 2019-2023 itu dalam Pilkada Kabupaten Lumajang.

“Ini belum ada (deklarasi) Bunda (Indah) mengatakan akan maju, jadi sekarang kita minta bunda Indah untuk mengatakan maju sebagai Calon Bupati,” kata salah satu kepala desa yang hadir.

Menanggapi aspirasi para kades, Indah memberikan sinyal positif yang membuat forum riuh. Menurutnya, ia terbuka untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Lumajang sebagai Cabup, November 2024.

“Pak Prabowo sudah jadi presiden, apa mungkin membiarkan kadernya yang telah berjuang memenangkan beliau hingga 68 persen dan memenangkan pemilu legislatif di Lumajang jadi Wakil Bupati,” seloroh Indah kepada para kades.

Meski demikian, Indah masih akan menunggu instruksi partai sebelum melangkah lebih jauh. Meski gelombang dukungan terus mengalir, namun sebagai kader partai, ia lebih memilih menunggu keputusan partai daripada berinisiatif sendiri.

“Saya menunggu perintah dan rekom dari pusat (DPP Partai Gerindra, red). Bagaimanapun nanti rekom itu akan ditandatangi ketua umum dan sekjen,” paparnya.

Diketahui, Indah Amperawati sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati Lumajang mendampingi Thoriqul Haq dalam Pemilu 2019 lalu. Keduanya terpilih dan bersama-sama memimpin Kabupaten Lumajang hingga purna tugas.

Jika memutuskan maju sebagai Cabup, maka Indah Amperawati dipastikan bakal pisah jalan dengan Thoriqul Haq, yang diprediksi bakal kembali diusung PKB sebagai Cabup Lumajang. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 104 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang

14 September 2025 - 20:01 WIB

Lansia di Pasuruan Dianiaya Menantu, Korban Alami Luka Serius

14 September 2025 - 16:49 WIB

Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut

6 September 2025 - 19:12 WIB

Dulu Duel saat Pilkada, PDI-P dan Partai Nasdem Kini Dukung Pemerintahan Gus Haris – Ra Fahmi

3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Trending di Politik