Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Hukum & Kriminal · 21 Jan 2024 20:03 WIB

Gagal Curi Motor, Maling Babak Belur Dihajar Massa


					Ilustrasi pengeroyokan terduga maling. Perbesar

Ilustrasi pengeroyokan terduga maling.

Probolinggo,- Zaini, warga Desa Seneng, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, babak belur dihajar massa. Ia dihajar warga lantaran sempat membawa kabur motor di Desa Widoro, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (21/1/24) dini hari.

Pemilik motor, Afifuddin, warga Desa Widoro menceritakan, pencurian kendaraan bermotor (curanmor) miliknya terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.

Saat kejadian, dirinya sedang masak-masak di dalam rumah, tiba-tiba mendengar bunyi starter dari motor Suzuki Smash warna merah hitam bernomor polisi (Nopol) N 6971 MM miliknya, yang terparkir di depan rumah.

“Saya cek sepeda sudah tidak ada lagi, langsung saya kejar orangnya bersama teman-teman,” kata Afifuddin, Minggu (21/1/24).

Tak menunggu lama, pelaku berhasil disusul oleh tujuh orang teman korban. Mereka pun sepakat untuk membawa pelaku ke rumah kepala desa setempat.

Saat hendak dibawa ke rumah kades, Zaini melakukan perlawanan. Ia menendang salah satu dari tujuh orang yang menangkapnya, bahkan sempat menggigit tangannya.

Alhasil, merekapun meminta pertolongan dengan cara berteriak maling.

“Sebelumnya tidak dipukuli, karena saya kasihan, setelah melawan kami teriaki, dan banyak orang berdatangan, akhirnya diamuk,” kata Afifudin.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Krejengan Aipda Ali Yunus mengatakan, saat ini Zaini masih dalan proses perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan.

Sebab, ia menderita sejumlah luka akibat amukan massa. “Sementara laporan sudah kami terima dan saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” jelas Ali. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 52 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terungkap! Ini Alasan Pria di Pasuruan Nekat Curi Pakaian Dalam Wanita

1 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Kejari Lumajang Selidiki Dugaan Korupsi Alih Fungsi Sungai Asem

1 Agustus 2025 - 19:50 WIB

Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi

31 Juli 2025 - 19:53 WIB

Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

31 Juli 2025 - 18:49 WIB

Melawan, Polisi Tembak Pelaku Perampokan di Sumberwetan Kota Probolinggo

31 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kejari Lumajang Segera Lelang Motor Tilang Tak Diambil Pemiliknya

31 Juli 2025 - 15:42 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Terima Pengembalian Dana Hibah PKBM Senilai Rp2,5 Miliar

30 Juli 2025 - 18:13 WIB

Warga Desa Wonorejo Lumajang Dibacok Orang Tidak Dikenal

30 Juli 2025 - 17:37 WIB

Duh! Mahasiswi Magang Kehilangan Uang dan Dompet di Kantor Bupati Probolinggo, CCTV Mati

30 Juli 2025 - 15:53 WIB

Trending di Hukum & Kriminal