Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Hukum & Kriminal · 23 Nov 2023 20:19 WIB

Polisi Rekontruksi Mertua Bunuh Menantu di Purwodadi, Peragakan 32 Adegan


					REKONTRUKSI: Sejumlah petugas kepolisian saat menggelar rekontruksi mertua bunuh menantu di Desa Parerejo, Kec. Purwodadi, Kab. Pasuruan. (foto: Moh. Rois). Perbesar

REKONTRUKSI: Sejumlah petugas kepolisian saat menggelar rekontruksi mertua bunuh menantu di Desa Parerejo, Kec. Purwodadi, Kab. Pasuruan. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Satreskrim Polres Pasuruan merekontruksi kasus pembunuhan yang dilakukan mertua terhadap menantunya. Rekontruksi dilakukan di rumah yang menjadi lokasi pembunuhan di Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Kamis (23/11/2023) pagi.

“Kita lakukan rekontruksi mulai pukul 09.00 WIB sampai 10.39 WIB. Dalam rekontruksi, total ada 32 adegan, mulai dari sebelum melakukan pembunuhan sampai selesainya pembunuhan,” kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Pasuruan, Iptu Anton Hendro Wibowo.

Selain dihadiri tersangka, rekontruksi ini juga dihadiri oleh anak pelaku, yang merupakan suami korban. Saat rekontruksi berlangsung, mereka sempat saling meminta maaf.

“Anaknya tadi pesan kepada ayah jangan tinggalkan sholat, karena itu juga merupakan pesan dari korban yang sering diucapkan kepada mertuanya,” ujar Anton.

Setelah rekontruksi selesai digelar, menurut Anton, pihaknya akan melengkapi administrasi sebelum berkas kasus diserahkan ke kejaksaan untuk diteliti.

“Nanti apabila ada kekurangan kami lengkapi. Jika nanti sudah cukup kita limpahkan barang bukti beserta tersangkanya untuk dilanjutkan ke tahap dua,” pungkasnya.

Diketahui, pembunuhan itu terjadi Selasa (31/10/23) sore. Korban Fitria Almuniroh Hafidloh Diyanah (23) dibunuh oleh mertuanya Khoiri (52) di dalam kamar korban di Dusun Blimbing, Desa Parerejo.

Peristiwa ini terjadi saat korban menolak ajakan berhubungan intim dari pelaku. Korban lalu berteriak sehingga membuat pelaku ketakutan dan mengambil pisau di dapur.

Setelah itu, pelaku kembali ke kamar korban dan menindih tubuh korban yang sedang hamil 7 bulan. Ia lantas menyayat korban menggunakan pisau dapur. (*)

 

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 60 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Pecatan PNS di Probolinggo Diringkus Polisi Pasca Gelapkan Uang demi Judi Online

12 September 2025 - 14:53 WIB

Tak Ditahan, Dua Pemuda Pelaku Vandalisme di Kota Pasuruan Diserahkan ke Orang Tua

12 September 2025 - 08:41 WIB

Coret ‘Police Killed People’ Dua Pemuda Dibekuk Polisi

11 September 2025 - 16:31 WIB

Polisi Gerebek Judi Cap Jiki di Pandaan, 8 Orang Ditangkap

10 September 2025 - 21:48 WIB

Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap

9 September 2025 - 15:46 WIB

Trending di Hukum & Kriminal