Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional · 18 Jun 2023 19:08 WIB

Mengenal Kambing Ras Senduro, Kambing Spesialis Kontes Berharga Selangit


					KHAS: Kambing Ras Senduro memiliki kualitas unggul dengan harga selangit. (foto: Asmadi) Perbesar

KHAS: Kambing Ras Senduro memiliki kualitas unggul dengan harga selangit. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, dikenal sebagai salah satu daerah penghasil kambing terbaik di Jawa Timur. Bahkan, kambing dari wilayah ini mempunyai ras sendiri, yakni Ras Senduro.

Kambing ras Senduro kerap menjuarai kontes kambing, dari level regional hingga nasional. Tak heran jika kambing Ras Senduro, rata-rata memiliki harga jual selangit.

Harga kambing-kambing yang diternak oleh warga di wilayah Kecamatan Senduro, dijual dengan kisaran harga diatas rata-rata kambing kebanyakan. Banyak kambing Ras Senduro yang dijual puluhan hingga ratusan juta per ekornya.

Jika kambing Ras Senduro pernah menjuarai kontes, baik tingkat regional maupun nasional, maka harganya otomatis kian melangit. Kambing Ras Senduro yang juara, mendongkrak harga jual berlipat-lipat.

Kambing Ras Sendruo yang identik dengan badan yang tinggi besar, bertelinga panjang, kepala nonong dan warna bulu putih.

Selain bertani, mayoritas warga di wilayah Kecamatan Senduro beternak kambing. Di depan, samping dan belakang rumah-rumah warga, berjejer kandang-kandang kambing dengan model panggung dan bersekat.

“Mayoritas warga Kecamatan Senduro beternak kambing ras ini, ada yang memiliki beberapa ekor saja, ada pula yang ternak hingga puluhan ekor. Memang di Indonesia, sentra kambing ras Senduro yang super berasal dari Kecamatan Senduro,” kata Herman, peserta kontes kambing Ras Senduro di Bumi Perkemahan Glagah Arum Desa Kandangtepus, Kecamatan Senduro, Minggu pagi, (18/6/2023).

Warga Desa Tempuran, Kecamatan Senduro ini tak meragukan kualitas kambing di wilayahnya. Buktinya, para pencari kambing Ras Senduro datang dari berbagai daerah, bahkan dari luar Kabupaten Lumajang.

KONTESTAN: Kambing Ras Senduro saat mengikuti kontes di Bumi Perkemahan Glagah Arum Lumajang. (foto: Asmadi)

“Kambing jenis ini memang sering mengikuti kontes, selain badannya yang besar dengan bulu yang cantik, kambing ini juga mampu menghasilkan susu dengan kualitas bagus,” beber Herman.

Diburu Pembeli
Peserta kontes lainnya, Syafi’i (59) mengaku, sejak kecil ia sudah beternak kambing Ras Senduro. Kebetulan di desanya, Desa Kandangtepus, Kecamatan Senduro, banyak warga yang beternak kambing Ras Senduro.

“Sejak kecil sudah ternak kambing Ras Senduro, sampai dengan sekarang diteruskan anak saya. Harganya bagus, selalu tinggi,” ucap Syafi’i menjelaskan.

Menurut Syafi’i, kambing Ras Senduro hasil peliharaannya kerap diincar para penghobi kambing kontes asal Probolinggo, Jember, Banyuwangi, Malang, Ngawi, Surabaya dan Bali.

Bahkan, sejak kambing baru lahir, biasanya pembeli sudah berdatangan. Apalagi jika kambing sudah pernah ikut kontes, maka akan semakin diminati meski harganya sudah melambung.

“Kalau kualitasnya bagus, harga jualnya bisa puluhan hingga ratusan juta,” ia memungkasi. (***)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 97 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo

16 September 2025 - 18:51 WIB

Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember

16 September 2025 - 17:24 WIB

Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat

16 September 2025 - 14:41 WIB

Pemandu Wisata Ilegal Diblacklist 5 Tahun dari TNBTS

16 September 2025 - 13:11 WIB

Rehabilitasi Alun-alun Lumajang Segera Dimulai, DLH Tunggu Terbitnya Jaminan Pelaksanaan

16 September 2025 - 12:35 WIB

Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat

15 September 2025 - 16:32 WIB

Era Baru Dimulai, Nun Hafid dan Kiai Wasik Pimpin NU Kraksaan

14 September 2025 - 23:02 WIB

AWS dan ARG, Dua Alat Pemantau Cuaca Andalan Baru BPBD Lumajang

14 September 2025 - 12:03 WIB

Jelang Konfercab NU Kraksaan, JIN: Regenerasi Pengurus jadi Kunci, Kembalikan Marwah NU

13 September 2025 - 12:17 WIB

Trending di Regional