Menu

Mode Gelap
Kebakaran Landa Pasar Baru Pandaan, Puluhan Lapak Terbakar Perbaikan Tuntas, Jalur Krucil – Tambelang Probolinggo Kini Mulus Tiga Nama Muncul sebagai Calon PJ Sekda Kota Probolinggo, Siapa Saja? BP Haji Bertransformasi jadi Kementerian, Kemenag Jember Sebut Minim Informasi Truk Muat 10 Ton Beras Tergelincir ke Sungai Bondoyudo Lumajang Stadion Bayuangga Bakal jadi Venue Hari Jadi Kota Probolinggo, Askot PSSI dan Suporter Persipro Meradang

Pemerintahan · 22 Apr 2023 15:19 WIB

Kunjungi Ponpes Nurul Jadid Paiton, Mahfud MD jadi Khatib hingga Isi Dialog


					SALAT IED: Menko Polhukam, Mahfud MD (bersorban) saat salat Ied di masjid Jamik PPNJ. (foto: Ainul Jannah) Perbesar

SALAT IED: Menko Polhukam, Mahfud MD (bersorban) saat salat Ied di masjid Jamik PPNJ. (foto: Ainul Jannah)

Paiton,- Salat Idul Fitri di Masjid Jamik Pondok Pesantren Nurul Jadid (PPNJ) Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, tahun ini terasa spesial. Dalam salat Ied yang digelar Sabtu (22/3/23) itu, hadir Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Mahfud MD tiba di pesantren yang terletak di Desa Karang Anyar, Kecamatan Paiton, sekitar pukul 5.30 WIB. Pejabat asal Madura itu langsung disambut oleh Pengasuh Ponpes Nurul Jadid KH. Moh. Zuhri Zaini dan Kepala Pesantren Nurul Jadid KH. Abdul Hamid Wahid.

Bersama keluarga besar pesantren, alumni dan masyarakat, Mahfud lantas salat Ied di Masjid Jamik Nurul Jadid. Tak sekedar salat, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu juga dipercaya menjadi khatib.

Pasca salat Ied, Mahfud menuju maqbaroh pendiri dan pengasuh Pesantren Nurul Jadid. Disana, ia tahlil dan berdoa ditemani keluarga besar pesantren

Selanjutnya, Mahfud MD menjadi pembicara dalam dialog kebangsaan dan silaturahim yang digelar di Aula Universitas Nurul Jadid. Kegiatan itu digelar secara offline dan online via zoom meeting.

“Alhamdulillah, ini kunjungan biasa dalam rangka silaturahim, karena selama pandemi Covid-19 tidak bisa berkunjung,” terang Mahfud.

“Sejak puluhan tahun saya memang memiliki hubungan batin dengan PPNJ, sekitar 30 tahunan,” imbunya sebelum bertolak dari salah satu pesantren terbesar di Jawa Timur itu.

Pengasuh PPNJ, KH. Moh. Zuhri Zaini menyebut, Mahfud MD memang merupakan teman lama. Bahkan sebelum jadi Menko Polhukam, Mahfud sudah beberapa kali berkunjung ke PPNJ.

“Beliau memang sudah berhubungan lama dengan pondok, sudah sejak tahun 1990-an dan terus nyambung hingga saat ini. Kunjungannya kali ini ya murni sebagai sahabat,” ungkap Kiai Zuhri.(*) 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 198 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tiga Nama Muncul sebagai Calon PJ Sekda Kota Probolinggo, Siapa Saja?

28 Agustus 2025 - 21:06 WIB

BP Haji Bertransformasi jadi Kementerian, Kemenag Jember Sebut Minim Informasi

28 Agustus 2025 - 20:40 WIB

Demi Jalan Tembus GOR A. Yani, Pemkot dan Pemkab Probolinggo Sepakat Pinjam Pakai Aset

27 Agustus 2025 - 18:48 WIB

Pemkot Probolinggo Usulkan 1.877 Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Tunggu Restu Kemenpan RB

27 Agustus 2025 - 14:34 WIB

Bunda Indah Ingatkan ASN Lumajang untuk Adaptif Hadapi Era Digital

26 Agustus 2025 - 16:51 WIB

Polemik Alihfungsi Gedung Kesenian, Wali Kota Probolinggo Terbuka Dialog dengan Pelaku Seni

26 Agustus 2025 - 07:44 WIB

LSM Diduga Peras Kades di Lumajang, Bupati Tidak Akan Ditoleransi

25 Agustus 2025 - 17:53 WIB

SPPG Lumajang Sasar 3.750 Siswa dan Ibu Hamil, Bupati: Menu Disesuaikan Kebutuhan Gizi

25 Agustus 2025 - 17:30 WIB

Bupati Lumajang: 73 Titik SPPG Disiapkan, 61 Sudah Miliki Titik Lokasi dan Izin Operasional

25 Agustus 2025 - 17:20 WIB

Trending di Pemerintahan