Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Sosial · 3 Apr 2023 17:59 WIB

Ratusan Jemaah Calon Haji Lumajang Tes Kesehatan, Termasuk Lansia


					TES: Jemaah calon haji Lumajang saat mengikuti tes kesehatan. (foto: Asmadi) Perbesar

TES: Jemaah calon haji Lumajang saat mengikuti tes kesehatan. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Sebanyak 789 Jemaah Calon Haji (JCH) Indonesia asal Kabupaten Lumajang, mengikuti tes kesehatan. Tes kesehatan dilakukan di 10 puskesmas di kota pisang.

“Pemeriksaan jemaah calon haji baik yang pertama maupun tahap kedua kita ambil di 10 puskesmas. Nah, untuk hari ini dilakukan di puskesmas Kelurahan Rogoturun, Kecamatan Lumajang,” kata Koordinator Sub Substansi Penyakit Menular dan Tidak Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Lumajang Askap Hariyanto, Senin (3/4/2023).

Sedangkan bagi jemaah calon haji lainnya, tes kesehatan akan dijadwalkan di beberapa puskesmas lainnya dalam beberapa hari kedepan.

Pemeriksaan kesehatan pada tahap satu ini, dijelaskan Askap, mulai dari berat dan tinggi badan, skrining kesehatan jiwa, serta pemeriksaan labotorium.

“Pemeriksaan kesehatan ini dipakai untuk penentuan kondisi kesehatan jemaah. Nanti hasil pemeriksaan tersebut akan dievaluasi,” ujarnya.

Persyaratan kesehatan bagi jemaah harus terpenuhi sebelum diberangkatkan ke tanah suci. “Nah, kalau dia dinyatakan dalam kondisi sehat, berarti dia layak untuk diberangkatkan,” jelas Askap.

Jemaah lanjut usia (lansia) yang mau berangkat haji, imbuh Askap, tetap diperiksa kesehatannya sebelum berangkat. Bahkan lansia mendapatkan perhatian khusus mengingat mereka masuk kelompok rentan penyakit.

“Untuk lansia, tetap diperiksa seperti biasa. Hanya nanti terkait dengan pemberangkatan dan pemulangan akan didampingi. Kalau itu sudah diluar dari kesehatan,” Askap memungkasi. (*)

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun

16 Juni 2025 - 16:36 WIB

Pasuruan Siap Terapkan Aturan Rekrutmen Tanpa Batasan Usia Kerja

14 Juni 2025 - 16:22 WIB

Kontroversi Kebijakan Dishub Lumajang: Dari Penertiban ke Kolaborasi dengan Jukir Liar

13 Juni 2025 - 18:26 WIB

Tolak Relokasi ke TWSL, Pedagang Oleh-oleh di Alun-alun Kota Probolinggo Demo

13 Juni 2025 - 18:16 WIB

Eksekusi Bangunan di Lumajang, Termohon Kecewa tanpa Pemberitahuan

12 Juni 2025 - 07:23 WIB

Pupuk Indonesia Hentikan Kerjasama dengan Kios Pupuk Pelanggar Aturan HET di Lumajang

11 Juni 2025 - 07:02 WIB

Polres Probolinggo dan PWI Sepakati Kolaborasi Pencegahan Hoaks

10 Juni 2025 - 21:02 WIB

Momentum Idul Adha, Kejari Kabupaten Probolinggo Tebar 800 Paket Daging Kurban

9 Juni 2025 - 20:00 WIB

Hama Tikus di Lumajang Merajalela, HKTI Sarankan Ditangani Terpadu

9 Juni 2025 - 13:46 WIB

Trending di Sosial