Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Ekonomi · 24 Mar 2023 17:55 WIB

Bulan Ramadhan baru Hari ke-2, Harga Daging Ayam Potong Sudah Meroket


					MEROKET: Salah satu lapak pedagang daging ayam potong di Pasar Semampir Kraksaan. (foto: Ainul Jannah) Perbesar

MEROKET: Salah satu lapak pedagang daging ayam potong di Pasar Semampir Kraksaan. (foto: Ainul Jannah)

Kraksaan,- Memasuki bulan Ramadhan, sejumlah komoditas dapur di Kabupaten Probolinggo mulai mengalami kenaikan harga. Seperti harga daging ayam potong yang kini tembus Rp40 ribu per kilogram (kg).

Salah satu pedagang ayam potong asal Kecamatan Krejengan, Zulfikar mengatakan, harga daging ayam potong dipasaran cukup beragam. Mulai dari Rp36 ribu/kg hingga Rp40 ribu/kg.

Padahal sebelumnya, harga daging ayam horn ini berada di kisaran Rp34 ribu/kg hingga Rp35 ribu/kg. Menurut Zulfikar, mahalnya harga daging ayam potong disebabkan harga kulaknya yang tinggi.

“Karena ngambilnya (kulakannya, red) juga mahal. Per kwintalnya itu sekitar Rp2,3 jutaan lah. Jadi harga di pasaran juga terpaksa dinaikkan,” kata Zulfikar, Jum’at (24/3/23).

Sementara itu, salah satu konsumen ayam potong di Pasar Semampir Kota Kraksaan, Musyarrofah mengaku kaget mendapati harga daging ayam potong sudah naik. Padahal, bulan Ramadhan masih memasuki hari ke-2.

“Ya kaget, karena naiknya itu langsung Rp5 ribu/kg, biasanya naik paling tinggi Rp2 ribuan gitu,” keluh ibu muda ini.

Menurutnya, merangkaknya harga daging ayam tidak seperti bulan Ramadhan tahun lalu. Sebab pada bulan Ramadhan kali ini harga daging ayam naik lebih awal.

“Kalau dulu itu naiknya pas akhir Ramadhan, hampir hari raya itu baru mahal. Kalau sekarang ini pas awal-awal Ramadhan sudah mahal,” ujarnya. (*)

Editor: Mohamad S
Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 321 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perputaran Uang Pemotongan Hewan Kurban di Probolinggo Capai Rp 30 Miliar

14 Juni 2025 - 14:23 WIB

PHRI Lumajang Nilai Kebijakan Mendagri Buka Peluang Besar Pertumbuhan Hotel dan Restoran

8 Juni 2025 - 08:58 WIB

Terjadi Deflasi, Harga Cabai di Jember Turun Drastis

4 Juni 2025 - 01:41 WIB

Gurihnya Keripik Talas Lereng Gunung Semeru Rambah Luar Daerah

29 Mei 2025 - 17:17 WIB

Laris Sebelum Hari H, Sapi Kurban di Pasuruan Hampir Habis

28 Mei 2025 - 17:14 WIB

Disporapar Probolinggo Gelar Pelatihan Digital, Dorong Pegiat Ekonomi Kreatif Kuasai Teknologi

28 Mei 2025 - 16:43 WIB

Jual Sapi Zaman Now: Offline, Online, tetapi Tetap Bikin Dompet Tebal

27 Mei 2025 - 17:16 WIB

Menjelang Idul Adha, Harga Hewan Ternak di Lumajang Merangkak Naik

24 Mei 2025 - 18:34 WIB

Pedagang Hewan Qurban Musiman Mulai Bertebaran di Kota Probolinggo

23 Mei 2025 - 18:07 WIB

Trending di Ekonomi