Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Hukum & Kriminal · 18 Feb 2023 09:34 WIB

Nama Wabup Lumajang Dicatut Penipu, Korbannya Ketua Takmir Masjid


					Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati. Perbesar

Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati.

Lumajang,- Nama Wakil Bupati (Wabup) Lumajang Indah Amperawati, kerap dicatut pihak tak bertanggungjawab. Bahkan ada warga yang tertipu hingga mentransfer uang kepada pelaku.

Terbaru, nama Wabup Lumajang dicatut oleh nomor WhatsApp (WA) +62 877-5339-3240. Tidak hanya nama, nomor tersebut juga menggunakan foto profWakilil Wabup yang mengenakan hijab krem dengan busana putih.

Menurut Wabup Indah, kejadian itu bukan hanya sekali saja. Hampir setiap hari penipuan mengatasnamakan dirinya sering terjadi di Kabupaten Lumajang.

“Sudah lama (nama saya dicatut) tapi baru-baru ini masih ada. Banyak yang tanya ke saya dan memang masih marak,” kata Wabup, Sabtu (18/2/2023).

Modusnya, dijelaskan Indah, pelaku menjanjikan bantuan program untuk kesejahteraan masjid maupun santunan anak yatim. Ia lantas meminta nomor rekening calon korban.

Setelah diberi nomor rekening oleh calon korban, pelaku akan mengirimkan bukti transfer yang nilainya lebih besar dari program yang dijanjikan semula. Kemudian ia meminta calon korban mengembalikan kelebihannya.

Padahal, bukti transfer yang dikirimkan palsu dan tidak ada uang masuk ke rekening calon korban.

“Modusnya mau dibantu macam-macam lah. Dihubungi ini bantuannya mau ditransfer dan minta nomor rekening. Lalu bukti transfer dikirim misalnya Rp25 juta dan bilang maaf ini kelebihan harusnya Rp20 juta, ya sudah bagi yang tidak tahu kan ya langsung dikirim karena merasa itu buktinya jelas,” urai Indah.

Meski begitu, sambung Indah, banyak warga yang ragu dan memilih menghubunginya secara langsung maupun lewat pejabat kecamatan atau pemerintah desanya masing-masing.

Indah mengimbau, agar warga tidak percaya jika menerima pesan yang mengatasnamakan dirinya atau Pemkab Lumajang, yang akan memberi bantuan.

“Ini saya imbau untuk hati-hati, saya tidak pernah memberikan program pemerintah itu melalui saya. Semuanya di Lumajang sesuai mekanisme, melalui OPD terkait,” imbaunya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Takmir Masjid Darussalam, Tukum Hadi, mengaku telah menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan Wakil Bupati Lumajang. Uangnya senilai Rp5 juta raib.

Hadi menceritakan, ia selalu dihubungi oleh nomor WA yang mencatut nama Wabup Indah. Namun saat akan ditelfon, pelaku mengelak dengan alasan sedang sibuk.

Takmir nasjid di Jl. Letkol Slamet Wardoyo No.18, Kecataman Lumajang ini mengaku yakin orang yang menghubunginya adala Wabup Indah, mengingat foto profil dan namanya.

Kala itu, ia diminta membantu transfer teman Wabup yang katanya sedang sakit dan operasi di rumah sakit. Si penipu berdalih dirinya sedang tidak pegang uang dan akan mengembalikannya bersamaan dengan program santunan anak yatim diberikan.

“Usai ditransfer ke rekening yang diminta, keesokan harinya saya menerima bukti transfer palsu untuk santunan anak yatim dan mengembalikan uang miliknya,” jelasnya.

Diketahui, pencatutan nama hingga duplikasi akun di Lumajang, tidak hanya menimpa Wabup Indah. Bupati Thoriqul Haq hingga Sekretaris Daerah (Sekda) Agus Triyono, pernah jadi korbannya. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 33 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki

1 September 2025 - 19:45 WIB

Pria di Pasuruan Masuk Rumah Tetangga, Sempat Damai tapi Akhirnya Ditahan karena Narkoba

31 Agustus 2025 - 19:14 WIB

Begal Bersenjata Celurit Gasak Motor di Winongan Pasuruan

30 Agustus 2025 - 15:07 WIB

Tipu Warga Pakai Identitas Palsu, Pria Asal Lumajang Jadi Tersangka Penipuan Bansos

29 Agustus 2025 - 17:30 WIB

Modus Jual Beli Mobil Berkedok Kredit, Guru di Lumajang Terjebak Skema Tipu Daya Teman Sendiri

29 Agustus 2025 - 15:54 WIB

Tiga Truk Kayu Lolos dari Hutan, Ilegal Logging Diduga Sudah Berulang

29 Agustus 2025 - 08:48 WIB

Janji Bebaskan Tahanan, Tiga Preman Ngaku Polisi Ditangkap

28 Agustus 2025 - 15:39 WIB

Polisi Bongkar Peredaran Uang Palsu di Jember, Dua Orang Ditahan

27 Agustus 2025 - 20:57 WIB

Tragis! Dua Nelayan di Jember Tenggelamkan Kerabat ke Sungai Hingga Tewas

27 Agustus 2025 - 18:15 WIB

Trending di Hukum & Kriminal