Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Ekonomi · 13 Feb 2023 17:49 WIB

Tangkapan Nelayan Terpengaruh Cuaca Buruk, Harga Ikan Terdongkrak Naik 


					Salah satu pedagang memegang ikan yang di jual Perbesar

Salah satu pedagang memegang ikan yang di jual

Probolinggo – Cuaca ekstrem ternyata berdampak mendongkrak harga ikan di Pasar Ikan Mayangan (PPM) Kota Probolinggo. Kenaikan harga ikan ini terjadi sejak sekitar sepekan lalu akibat tangkapan nelayan berkurang.

Dari PANTURA7.com, dari sejumlah ikan, yang paling terasa mencolok kenaikan ikan yang hidup di ke dalam 50 meter seperti, dorang, yang saat ini mencapai Rp60 ribu dari sebelumnya Rp40 ribu per kilogram (kg).

Selanjutnya ikan kakap dan kerapu yang saat ini harganya mencapai Rp70 ribu dari sebelumnya Rp60 ribu per kg.

Sedangkan untuk ikan tengiri saat ini mencapai Rp120 ribu dari sebelumnya Rp100 ribu per kg.

“Rata-rata kenaikan harga ikan ini antara Rp5 ribu hingga Rp30 ribu per kilogram. Kenaikan ikan ini mulai terjadi sejak sekitar seminggu yang lalu,” ujar pedagang ikan, Toni Iskandar.

Dikatakan naiknya harga ikan ini juga dipicu cuaca buru, yang membuat hasil tanggapan nelayan menurun. Sehingga mempengaruhi stok penjualan ikan pedagang.

Praktis, akibat cuaca buruk ini, para nelayan sebagian besar hanya mencari ikan di sekitar perairan utara Probolinggo atau 10 mil laut dari pelabuhan. Sehingga saat ini stok melimpah yakni, ikan tongkol, mangla, serta bandeng.

Salah satu harga ikan yang turun yakni, tongkol Rp 12 ribu dari sebelumnya Rp20 ribu per kg.

“Akibat cuaca buruk, banyak nelayan yang mencari ikan yang tak jauh dari pelabuhan sehingga jenisc ikan di pinggiran ini yang stoknya melimpah, sehingga harganya pun turun,” ujar pedagang asal Mayangan, Suyatni.

Diprediksi, cuaca ekstrem ini akan terjadi hingga beberapa hari ke depan. Harga beberapa jenis ikan dasaran pun diprediksi masih terus mahal. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perputaran Uang Pemotongan Hewan Kurban di Probolinggo Capai Rp 30 Miliar

14 Juni 2025 - 14:23 WIB

PHRI Lumajang Nilai Kebijakan Mendagri Buka Peluang Besar Pertumbuhan Hotel dan Restoran

8 Juni 2025 - 08:58 WIB

Terjadi Deflasi, Harga Cabai di Jember Turun Drastis

4 Juni 2025 - 01:41 WIB

Gurihnya Keripik Talas Lereng Gunung Semeru Rambah Luar Daerah

29 Mei 2025 - 17:17 WIB

Laris Sebelum Hari H, Sapi Kurban di Pasuruan Hampir Habis

28 Mei 2025 - 17:14 WIB

Disporapar Probolinggo Gelar Pelatihan Digital, Dorong Pegiat Ekonomi Kreatif Kuasai Teknologi

28 Mei 2025 - 16:43 WIB

Jual Sapi Zaman Now: Offline, Online, tetapi Tetap Bikin Dompet Tebal

27 Mei 2025 - 17:16 WIB

Menjelang Idul Adha, Harga Hewan Ternak di Lumajang Merangkak Naik

24 Mei 2025 - 18:34 WIB

Pedagang Hewan Qurban Musiman Mulai Bertebaran di Kota Probolinggo

23 Mei 2025 - 18:07 WIB

Trending di Ekonomi