Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Sosial · 6 Feb 2023 15:09 WIB

Turunkan harga beras, Pemkab Probolinggo gelontor 100 ton beras


					Wabup lepas 100 ton beras ke pasar murah Perbesar

Wabup lepas 100 ton beras ke pasar murah

Probolinggo – Pemkab Probolinggo melepas 100 ton beras untuk didistribusikan di 24 kecamatan melalui pasar murah, Senin (6/2/2023). Diharapkan harga beras yang saat ini melambung menjadi stabil.

Pelepasan 100 ton beras dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo, Timbul Prihanjoko. Sebanyak 100 ton beras tersebut berjenis beras medium, dengan harga eceran tertinggi (HET) mencapai Rp9.450 per kilogram (kg).

“Pasar murah yang kami gelar hari ini merupakan respon perintah dari Gubernur Jawa Timur. Sehingga dengan 100 ton beras yang kami gelontor hari ini, dapat kembali menstabilkan harga beras yang saat ini melambung dan terjadi di seluruh wilayah,” ujar wabup.

Beras yang digelontorkan melalui pemkab dan serta Bulog Probolinggo ini tersebar di 24 kecamatan. Setiap kecamatan dijatah 4 ton beras dalam kemasan 5 kg.

Selain itu, dengan digelarnya pasar murah yang langsung menyasar konsumen di
3 kecamatan yakni, Tiris, Krucil, dan Kotaanyar, tidak lagi menjadi kecamatan yang rentan pangan.

“Kami akan terus menggelar pasar murah ini sampai harga beras yang saat ini melambung benar-benar stabil,” katanya.

Sementara, Kepala Bulog Probolinggo, Mochammad Ramadan mengatakan, saat ini stok beras di gudang Bulog mencapai 1.100 ton. Namun demikian, nanti pada musim panen, Bulog akan menyerap beras dari petani.

“Untuk saat ini kami bekerja sama dengan Pemkab Probolinggo untun pendistribusian beras. Diharapkan dengan pendistribusian ini harga beras dapat turun, sehingga kebutuhan masyarakat akan beras akan tercukupi,” ujarnya. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember

1 Mei 2025 - 19:16 WIB

Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

1 Mei 2025 - 16:43 WIB

Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia

1 Mei 2025 - 15:40 WIB

KAI Daop 9 Jember Persempit Perlintasan JPL 09, Hanya Boleh Dilalui Kendaraan Bermotor

1 Mei 2025 - 14:02 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Trending di Pemerintahan