Menu

Mode Gelap
KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu

Hukum & Kriminal · 2 Jan 2023 20:28 WIB

Ponpes Sebut Insiden Santri Dibakar Diluar Kesengajaan 


					MENINGGAL: IMF (13), santri di Pasuruan yang mengalami luka bakar akibat dibakar oleh seniornya meninggal dunia. (foto: Moh. Rois). Perbesar

MENINGGAL: IMF (13), santri di Pasuruan yang mengalami luka bakar akibat dibakar oleh seniornya meninggal dunia. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Pondok Pesantren (Ponpes) di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan angkat suara terkait ulah santrinya yang diduga sengaja membakar juniornya.

Tenaga pendidikan pesantren, A-Z mengatakan, kabar yang beredar bahwa santri junior dibakar oleh santri senior sebagai informasi yang tidak benar.

Menurutnya, kejadian ini adalah sebuah kecelakaan, tidak ada unsur kesengajaan. Oleh karenanya, merasa perlu untuk memberikan klarifikasi atas kabar tersebut.

“Kami memohon berita yang beredar ada santri bakar temannya sendiri segera diredam, karena itu tidak semuanya benar. Karena tidak ada seorangpun dari santri yang punya niat seperti itu,” kata A-Z, Senin (2/1/2023).

Saat ini, imbuhnya, permasalahan tersebut sudah ditangani oleh Polres Pasuruan. Beberapa santri juga sudah dipanggil untuk memberikan keterangan sebagai saksi.

Bahkan sala satu santri juga sudah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian. “Kami sebagai warga negara yang taat hukum, menyerahkan sepenuhnya proses ini ke Polres Pasuruan,” paparnya

Diberitakan sebelumnya, seorang santri di Kecamatan Pandaan, Pasuruan diduga dibakar seniornya, Sabtu (31/12/2022) malam.

Peristiwa itu berawal dari adanya dugaan pencurian. Korban IMF (13) santri asal, Kecamatan Gempol yang diduga mencuri beberapa barang dan uang milik santri lain.

Dari situ, kemudian terjadi cekcok. Saat cekcok disitu ada tumpahan bahan bakar mengenai korban. Korban ditakit takiti oleh seniornya yakni MHN (16) akan disulut api dengan korek, kemudian nyala dan akhirnya terbakar.

Akbitanya lekadian tersebut, IMF mengalami luka bakar di seluruh tubuhnya dan saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Sidoarjo.(*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa

3 Mei 2025 - 15:51 WIB

Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata

2 Mei 2025 - 13:26 WIB

Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya

1 Mei 2025 - 15:06 WIB

Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya

30 April 2025 - 19:32 WIB

Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang

30 April 2025 - 17:05 WIB

Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

30 April 2025 - 16:50 WIB

Terdakwa Ganja Lumajang Divonis 20 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Pertanyakan Keadilan

30 April 2025 - 15:21 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Kelompok Pemuda Rusak Cafe di Kota Probolinggo, Sejumlah Terduga Pelaku Ditangkap

29 April 2025 - 18:19 WIB

Trending di Hukum & Kriminal