Menu

Mode Gelap
Dorong Peran Perempuan untuk Pembangunan Daerah, Kohati HMI Jember Luncurkan ‘PENA KOHATI’ Dari Hulu ke Hilir: Menyusun Ekosistem Mitigasi di Tengah Perubahan Iklim Sidak Jembatan dan Irigasi Rusak, DPRD Desak Pemkab Jember Segera Bertindak Ingin Pajak Kendaraan Anda Dihapus? Simak Syarat dan Prosesnya di Lumajang Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok

Peristiwa · 4 Des 2022 19:21 WIB

Baru 5 Bulan, Jembatan Kajar Kuning Ambruk Diterjang Erupsi


					Baru 5 Bulan, Jembatan Kajar Kuning Ambruk Diterjang Erupsi Perbesar

Lumajang, – Erupsi Gunung Semeru di Lumajang juga berdampak pada putusnya akses jalan yang menghubungkan antara dua kecamatan. Sebuah jembatan yang baru selesai dibangun, sekitar lima bulan lalu ambruk akibat diterjang guguran awan panas Gunung Semeru.

Jembatan itu menghubungkan dua wilayah yakni, Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candiouro dengan dengan Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

Beruntung, dalam peristiwa itu tidak ada warga yang melintas di atas jembatan. Namun, akibat ambrolnya jembatan itu membuat sebagian area persawahan dan rumah milik warga di dua dusun itu tertutup abu vulkanik Gunung Semeru.

“Untuk kejadiannya dipoerkirakan sekitar sekitar pukul 14.00 akibat terjangan banjir material panas dari APG (awan panas gunung) Gunung Semeru. Sehingga jembatan penghubung antar dua dusun itu tertutup,” kata Kepala BPBD Lumajang Patria Dwi Hastiadi, Minggu (4/12/2022).

Sementara, untuk korban erupsi Sermeru, kata Patria, hingga malam ini masih belum ada laporan. “Untuk sementara belum ada laporan korban hingga malam ini, sebab, pada saat kejadian tidak ada warga yang melintas di area tersebut,” jelasnya.

Untuk diketahui, Jembatan Kajar Kuning mulai dibangun Februari dan selesai Agustus 2022 lalu. Setelah selesai dibangun, jembatan tersebut langsung diresmikan Gubernur Khofifah Indar Parawansa.

Peresmian ditandai dengan pemotongan pita, yang dihadiri Bupati Lumajang, Thoriqul Haq bersama PT Aurum Infinitum Solaris melalui program Coorporate Social Responsibility (CSR).(*) 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok

15 Juli 2025 - 19:04 WIB

Balap Liar Berujung Maut di Paiton, 2 Pemotor Tewas usai Tabrak Elf

15 Juli 2025 - 18:15 WIB

Jatuh dari Motor, Pelajar SMA 1 Dringu Tewas Terlindas Truk

15 Juli 2025 - 17:00 WIB

Dua Korban Perahu Terbalik di Pasuruan Ditemukan, Total 4 Meninggal

15 Juli 2025 - 13:51 WIB

Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok

14 Juli 2025 - 19:30 WIB

Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya

14 Juli 2025 - 17:56 WIB

Warga Kupang NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jember, ini Dugaan Penyebabnya

14 Juli 2025 - 16:21 WIB

Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat

14 Juli 2025 - 15:07 WIB

Pendaki Muda Hilang Setelah Bertingkah Aneh, Ditemukan Lemas di Lereng Gunung Lemongan

14 Juli 2025 - 14:26 WIB

Trending di Peristiwa