Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Lingkungan · 1 Des 2022 18:58 WIB

Sebulan, Kabupaten Probolinggo Dilanda 22 Bencana


					Sebulan, Kabupaten Probolinggo Dilanda 22 Bencana Perbesar

Probolinggo – Sejak sekitar sebulan terakhir, Kabupaten Probolinggo dilanda puluhan kali bencana. Dari puluhan bencana itu, paling banyak adalah tanah longsor.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Probolinggo, Moh. Zainullah mengatakan, dari data BPBD Kabupaten Probolinggo, tercatat sudah ada 22 kali bencana di Kabupaten Probolinggo, terhitung sejak tanggal 1-30 November 2022.

“Dari 22 kejadian tersebut yakni 12 tanah longsor, 4 banjir, 3 angin kencang, serta Covid-19, abrasi, dan gempa bumi masing-masing satu kali. Kejadian tanah longsor yang terbanyak terjadi,” ujarnya, Kamis (1/12/2022).

Dampak dari 22 kejadian bencana ini, satu luka-luka, 22 rumah rusak, 205 rumah tergenang, 5 pohon tumbang, serta 0,0785 hektar lahan rusak.

Selain itu, ada infrastruktur yang rusak yakni akses jalan terhambat, dan 7 titik jalan yang rusak akibat longsor. Sedangkan untuk fasilitas pendidikan yang ada di Kabupaten Probolinggo nihil.

Upaya yang dilakukan Pusdalops PB yakni dengan melakulan koordinasi dengan pihak terkait serta Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan asesment, identifikasi dan pembersihan dampak bencana.

“Menginjak akhir tahun, serta kondisi cuaca ekstrem kami mengimbau kepada seluruh warga Kabupaten Probolinggo khususnya di daerah rawan bencana untuk selalu waspada dan sadar kondisi sekitar,” imbuhnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pasca Yadnya Kasada, Polres Probolinggo Kerahkan Personel Bersih-bersih Bromo

14 Juni 2025 - 20:35 WIB

Lahan Pertanian di Lereng Bromo Jarang Tersentuh Pupuk Subsidi, Pemkab Probolinggo Cari Solusi

13 Juni 2025 - 19:16 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Satu Ton Sampah Berserakan di Kawasan Bromo

12 Juni 2025 - 16:20 WIB

Gunung Raung Erupsi, Kolom Abu Setinggi 750 Meter

11 Juni 2025 - 16:19 WIB

Inovasi Desa Purworejo Lumajang Ubah Sampah Organik Jadi Makanan Magot Bernilai Ekonomis Tinggi

28 Mei 2025 - 15:59 WIB

Dinilai Rusak Lingkungan, DPRD Jember Desak Operasional Perusahaan Tambak Dihentikan

27 Mei 2025 - 18:07 WIB

Cuaca Ekstrem Hambat Perbaikan Tanggul Kebondeli, Pemerintah Prioritaskan Keselamatan Warga

25 Mei 2025 - 18:47 WIB

DPRD Sebut Ancaman Kerusakan Makin Parah, PT Kalijeruk di Lumajang Terbukti Langgar Administrasi

25 Mei 2025 - 09:15 WIB

Alih Fungsi Lahan 1.200 Hektar di Lumajang Ancam Banjir dan Krisis Air Bersih

23 Mei 2025 - 20:41 WIB

Trending di Lingkungan