Menu

Mode Gelap
Sengketa Tanah di Sukoharjo Paksa DPRD Kota Probolinggo Gelar RDP Polisi Gerebek Judi Cap Jiki di Pandaan, 8 Orang Ditangkap Dishub Jember Jamin Bandara Notohadinegoro Siap Sambut Penerbangan Perdana Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Warga Sumberlangsep Terisolasi Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik 5.606 Buruh Tembakau Lumajang Kini Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan Berkat DBHCHT

Peristiwa · 21 Nov 2022 15:33 WIB

Pasca Banjir, Petugas Gabungan Bersihkan Material Lumpur


					Pasca Banjir, Petugas Gabungan Bersihkan Material Lumpur Perbesar

Probolinggo – Tiga kelurahan, Pohsangit Kidul, Sumber Wetan, dan Kademangan, Kota Probolinggo terdampak luapan Sungai Legundi, Minggu malam. Senin pagi (21/11/2022), petugas gabungan membersihkan material lumpur dan membagikan nasi bungkus kepada warga terdampak.

Pembersihan material yang dilakukan petugas gabungan dari BPBD Kota Probolinggo, Damkar Pemkot Probolinggo, hingga relawan ini difokuskan ke lokasi yang paling berdampak luapan Sungai Legundi.

Selain lumpur, sisa sampah masih terdapat di sekitar pemukiman warga. Selain itu, untuk memaksimalkan pembersihan Damkar untuk menyemprot disa lumpur di jalan.

“Dari data asesmen, ada 119 KK (kepala keluarga, Red.) yang rumahnya terdampak luapan Sungai Legundi. Namun tidak ada rumah warga yang rusak. Dan sejak Senin pagi petugas gabungan melakukan pembersihan sisa material lumpur dan sampah,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo.

Sementara untuk menyuplai kebutuhan makan warga yang terdampak, Dinas Sosial, melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana), Senin pagi menyalurkan 300 bungkus nasi. Nasi sebanyak itu dibagikan sesuai data asesmen yang dilakukan BPBD Kota Probolinggo.

“Untuk 300 nasi bungkus yang telah kami salurkan hanya kita berikan satu kali karena luapan air sudah surut. Saat ini proses pembersihan lumpur,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, pada Minggu petang kemarin, Sungai Legundi di Kelurahan Pohsangit Kidul, Kecamatan Kedopok, meluap. Akibatnya, ratusan rumah terendam banjir.

Luapan Sungai Legundi ini terjadi lantaran Dam Kelep yang merupakan pintu air tersumbat material sampah yang terbawa air kiriman dari lereng Gunung Bromo. Setelah petugas menerjunkan alat berat barulah air dengan cepat surut. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Warga Sumberlangsep Terisolasi

10 September 2025 - 20:10 WIB

Pikap Bermuatan Sayur Tabrak Pemotor di Grati, Dua Kendaraan Masuk Parit

10 September 2025 - 18:46 WIB

Waspada! Siswa SDN Kanigaran 6 Kota Probolinggo Nyaris jadi Korban Penculikan

10 September 2025 - 15:08 WIB

Ban Meletus dan Terjebak di Rel, Nissan Serena Dihantam Kereta Api di Probolinggo

8 September 2025 - 22:11 WIB

Heboh! Wanita Dimutilasi jadi 65 Bagian, Potongan Tubuh Ditemukan di Pacet Mojokerto

8 September 2025 - 13:20 WIB

Warga Pasuruan Geger, Bayi Laki-laki Ditemukan di Bekas Kolam Lele

7 September 2025 - 20:06 WIB

Kebakaran di Wonomerto Probolinggo Ludeskan Kandang Ayam, Ribuan Bibit Ayam Terpanggang

7 September 2025 - 07:05 WIB

Tragis! Bayi Baru Lahir Ditemukan Hanyut di Sungai Bedadung Jember

6 September 2025 - 20:12 WIB

Bocah 5 Tahun di Pasuruan Diserang Kera Liar, Alami Luka Serius

5 September 2025 - 18:33 WIB

Trending di Peristiwa