Menu

Mode Gelap
Polisi Tetapkan 5 Tersangka Pengeroyokan di Gondang Wetan Pasuruan, Seluruhnya Pelajar Warga 4 Desa Bergotong Royong Bangun Akses Baru di Senduro Lumajang Jembatan Beton Rp3,5 Miliar Gantikan Jembatan Bambu yang Ambruk Kreatif! Warga Kota Probolinggo Sulap Sayuran jadi Es Krim Favorit Bocil Tragis! Emak-emak Terlindas Truk di Jalur Pantura usai Antar Anak Bekerja Jelang Musim Hujan, 7 Wilayah KAI Daops 9 Jember Rawan Terdampak Bencana Alam

Peristiwa · 19 Nov 2022 10:36 WIB

Hujan Deras 6 Jam, 2 Kecamatan Terendam Banjir


					BANJIR: Sejumlah anak bermain di jalan Desa Rangkang Kraksaan yang terendam banjir. (foto: Ainul Jannah). Perbesar

BANJIR: Sejumlah anak bermain di jalan Desa Rangkang Kraksaan yang terendam banjir. (foto: Ainul Jannah).

Kraksaan,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Probolinggo, Sabtu (19/11/22) pagi, membuat sejumlah wilayah terendam banjir. Ada belasan desa di dua kecamatan dilaporkan banjir.

Pantauan PANTURA7.com, titik terparah banjir terjadi di Desa Rangkang dan Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan. Banjir tidak hanya merendam jalan perkampungan namun juga rumah dan lembaga pendidikan.

Warga Desa Rangkang, Mashuda (35) mengatakan, banjir di desanya merendam sedikitnya 20 rumah. Musibah itu juga melumpuhkan jalan penghubung antar Desa Rangkang, menuju Desa Gebangan, Kecamatan Krejengan.

“Ada sekitar 20 rumah warga yang terendam banjir. Daerah ini merupakan perbatasan Desa Rangkang dengan Desa Gebangan, jadi yang kena banjir ini batas Desa Rangkang dan Gebangan,” katanya.

Sementara itu, Khoirul Anam (33) warga Kelurahan Sidomukti, menuturkan banjir terjadi akibat debit air Sungai Kertososno yang membelah Kelurahan Sidomukti meluap ke jalan dan pemukiman.

“Disini banjir karena air sungai meluap, irigasi juga tidak mampu menampung karena hujannya deras dan lama, sekitar 6 jam, sebelum subuh tadi sudah hujan,” paparnya.

Selain di wilayah Kecamatan Kraksaan, banjir juga menggenangi beberapa desa di wilayah Kecamatan Krejengan. “Banyak yang kebanjiran, hujannya rata,” tutur Anam.

Tenaga teknis Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kabupaten Probolinggo, Silvia Verdiana menyebut, timnya sudah terjun ke sejumlah lokasi terdampak banjir untuk assesement dan pendataan.

“Sementara masih dalam proses pendataan, untuk hasilnya masih belum kami rekap. Jadi menunggu tim yang meluncur langsung ke lapangan,” sebutnya. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 27 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tragis! Emak-emak Terlindas Truk di Jalur Pantura usai Antar Anak Bekerja

20 September 2025 - 11:05 WIB

Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total

19 September 2025 - 18:26 WIB

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Trending di Peristiwa