Menu

Mode Gelap
Gempa Guncang Timur Laut Banyuwangi, KAI Daop 9 Jember Sebut Tidak Ada Kerusakan BPS Sebut Angka Kemiskinan Jember Turun jadi 8,67 Persen Berbahaya! 13 Kendaraan Jip Bromo Gagal Penuhi Standar saat Uji KIR Kebakaran Landa Gedung PT. Sorini Towa Berlian Corporindo, Tiga Pekerja Luka Bakar Dulu Penerima PKH, Kini Juragan Kerupuk, Kisah Lukman dari Lorong Sempit Desa Semeru Sebagian Jalur ke Bromo Diutup, via Ranupane Jadi Alternatif Utama Wisatawan

Pemerintahan · 3 Nov 2022 11:22 WIB

Antisipasi Resesi Global, Wabup Indah Tinjau Perusahaan Kayu


					TINJAU: Wabup Lumajang, Indah Amperawati, saat mendatangi perusahaan kayu ekspor di wilayahnya. (foto: Asmadi) Perbesar

TINJAU: Wabup Lumajang, Indah Amperawati, saat mendatangi perusahaan kayu ekspor di wilayahnya. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati meninjau sejumlah perusahaan industri kayu di wilayahnya. Sidak dilakukan sebagai bentuk monitoring sektor industri di wilayahnya dalam menghadapi ancaman resesi global.

“Ada tiga industri kayu besar yang sudah kita datangi, dan nanti berlanjut ke perusahaan-perusahaan lain terkait dengan resesi global,” kata Wabup Indah, Kamis (3/10/22).

Menurutnya, resesi global yang melanda dunia akan berpengaruh terhadap permintaan pasar dari luar negeri. Sehingga kinerja ekspor perusahaan industri kayu ke beberapa negara juga akan ikut terganggu.

Tidak hanya itu, lanjutnya, imbas resesi kemungkinan juga bisa berdampak terhadap tenaga kerja yang berada di perusahaan industri kapasitas ekspor, tak terkecuali di Kabupaten Lumajang.

“Kami tentu akan terus pantau terkait dengan tenaga kerja keamanan agar tidak ada PHK (Pemutusan Hubungan Kerja, red), kemudian keberkelanjutan dari proses produksi, yang mana itu menjadi jaminan dari ketenagakerjaan di perusahaan masing-masing,” terangnya.

Disamping itu, Wakil Bupati Lumajang mengimbau, agar para pengusaha perusahaan industri di Kabupaten Lumajang bisa terus semangat dan berkelanjutan ditengah ancaman resesi global.

“Tentu menghadapi ujian resesi global dengan ekonomi yang ketidakpastian ini, saya harap para pengusaha tetap semangat dan sustainable berkelanjutan, produksinya bisa terus berlanjut,” harapnya.

Adapun 3 perusahaan industri kayu yang dipantau Wabup meliputi PT. Semeru Makmur Kayu Nusa Klakah, PT. Gema Lestari Indonesia serta PT. Mustika Tama Group. Ketiga pabrik kayu ini merupakan produsen kayu ekspor. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 205 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 2.077 Anak Belum Pernah Sekolah Kini Masuk Sekolah

25 September 2025 - 12:11 WIB

Job Fair Pemkab Pasuruan Sediakan Lowongan untuk Penyandang Disabilitas

24 September 2025 - 18:57 WIB

Siasati Balap Liar, Bupati Jember Canangkan Pembangunan Sirkuit di Kawasan Stadion JSG

22 September 2025 - 19:28 WIB

Koperasi Desa Merah Putih Lumajang Tuntas Dilegalkan Siap Garap Usaha Sesuai Potensi Desa

22 September 2025 - 14:31 WIB

Jika Sukses, Koperasi Desa Bisa Tambah PAD hingga 30 Persen untuk Desa

22 September 2025 - 13:39 WIB

Aroma dan Warna Unggulan, Tembakau Lumajang Jadi Incaran Pabrikan Premium

22 September 2025 - 10:33 WIB

Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang

21 September 2025 - 13:50 WIB

Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga

20 September 2025 - 19:45 WIB

Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur

20 September 2025 - 16:50 WIB

Trending di Pemerintahan